Dongeng Ceria untuk Tumbuhkan Minat Baca Anak Aceh

Kegiatan dongeng ceria untuk anak di Aceh. Dok. Cahaya Aceh

Badan Arsip dan Perpustakan Provinsi Aceh menggelar kegiatan Dongeng Ceria di Yayasan Cahaya Aceh, Jumat sore (13/9). Acara diikuti ratusan anak-anak yang berasal dari Kecamatan Baitussalam, Kecamatan Mesjid Raya, dan Kecamatan Darussalam, di Kabupaten Aceh Besar.

Camat Baitussalam, Abubakar, menyampaikan kegiatan tersebut sangat positif dan bermanfaat untuk anak anak. “Kami mendukung kegiatan semacam ini dan berharap dapat dilakukan secara berkala dan berkelanjutan demi mencerdaskan generasi penerus,” sebutnya di lokasi pusat Balai Edukasi dan Taman Baca Cahaya Aceh.

Setiap hari, Yayasan Cahaya Aceh membuka kesempatan bagi siswa SD sampai SMA untuk belajar gratis mulai tahfidz, tilawah, bahasa Arab, Inggris, Turki, Silat, menari, tafsir, melukis. Lembaga itu bahkan mengadakan pengajian untuk kamu ibu dan bapak.

Ketua Panitia Dongeng Ceria, Nurul Kemalahayati, mengatakan tujuan kegiatan untuk meningkatkan minat baca generasi Aceh di era milenial. “Alhamdulillah acara hari ini sangat meriah, anak-anak Aceh harus berprestasi dan mampu bersaing, kuncinya adalah membaca,” pintanya.

Bunda Yuli Yana, memandu dongeng ceria. Dok. Cahaya Aceh

Pembina dan Pendiri Cahaya Aceh, Azwir Nazar menyatakan optimisme terhadap masa depan Aceh melalui generasi muda yang terus bangkit dan belajar. “Di Balai Cahaya Aceh ini sudah lebih setahun semua kegiatan gratis. Ada adik adik yang ingin belajar, dia datang. Ada anak muda yang mau menyalurkan ilmunya dia mengajar. Ada yang ingin membantu, dan ada yang layak dibantu. Maka semua ketemu untuk saling belajar dan memberi. Cahaya Aceh sebagai fasilitator,” katanya.

Acara dongeng ceria dipandu oleh Bunda Yuli Yana, seniman asal Lampung yang telah lama berdomisili di Aceh. Anak-anak begitu terpikat dengan suguhan cerita rakyat disertai gelak tawa mereka. []

acehkini