Dua Remaja yang Terseret Ombak Pantai Jilbab Aceh Barat Daya Ditemukan Meninggal

Konten Media Partner
2 Juni 2021 20:55 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas SAR gabungan mengevakuasi jasad korban yang ditemukan meninggal dunia terseret ombak Pantai Jilbab di Aceh Barat Daya, Rabu (2/6). Foto: Dok. SAR Banda Aceh
zoom-in-whitePerbesar
Petugas SAR gabungan mengevakuasi jasad korban yang ditemukan meninggal dunia terseret ombak Pantai Jilbab di Aceh Barat Daya, Rabu (2/6). Foto: Dok. SAR Banda Aceh
ADVERTISEMENT
Dua remaja di Aceh yang dilaporkan hilang karena terseret ombak saat mandi di Pantai Jilbab, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), ditemukan meninggal dunia. Satu remaja lainnya berhasil selamat dalam insiden ini.
ADVERTISEMENT
Kepala Kantor SAR Banda Aceh Budiono mengatakan, kejadian itu terjadi pada Senin (31/5) sore. Ketiga remaja tersebut tenggelam terseret ombak saat mandi di Pantai Jilbab. Satu di antaranya berhasil menyelamatkan diri dari seretan arus ombak.
"Ketiganya terseret ombak kemudian tenggelam, namun satu orang berhasil menyelamatkan diri. Sedangkan dua lainnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada hari pencarian hari ketiga oleh tim SAR gabungan," ujar Budiono dalam keterangannya, Rabu (2/6) sore.
Kedua remaja yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia tersebut merupakan warga Abdya. Keduanya masing-masing Fais (15) dan Riski (15).
"Yang pertama ditemukan tim gabungan yang melakukan pencarian atas nama Fais di sekitar Pulau Gosong kurang lebih 1Nm dari lokasi kejadian. Jasad korban kemudian dievakuasi ke darah dan diserahkan ke pihak keluarga," kata Budiono.
ADVERTISEMENT
Ia menambahkan, berselang sekitar tiga jam kemudian, tim gabungan yang sedang melakukan pencarian mendapat informasi bahwa korban atas nama Riski telah ditemukan oleh nelayan.
"Korban ditemukan nelayan boat katrol Cahaya Purnama di sekitar 6 Nm dari lokasi kejadian. Jasad korban kemudian dievakuasi ke darah dan diserahkan ke pihak keluarga," sebutnya.
"Dengan telah ditemukannya korban, maka operasi SAR ini ditutup. Melibatkan unsur Pos SAR Meulaboh, Satgas SAR Abdya, BPBK Abdya, TNI AL Abdya, Koramil Susoh, Airud, Polres Abdya, Tagana, dan masyarakat," demikian Budiono.