Hilang Sejak Minggu, Warga Aceh Barat Belum Ditemukan

Konten Media Partner
27 Juli 2022 22:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi orang hilang. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi orang hilang. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
Saifuddin (47 tahun), warga Gampong Blang Mee, Kecamatan Woyla, Kabupaten Aceh Barat, dilaporkan hilang sejak Minggu (24/7/2022) lalu. Korban diketahui hilang sekitar pukul 05.00 WIB ketika sang istri baru bangun tidur dan melihat korban sudah tak lagi di tempat tidur.
ADVERTISEMENT
Informasi yang diperoleh acehkini, sebelum dinyatakan hilang Saifuddin sempat berobat secara tradisional di rumah tempat pengobatan di kawasan Blang Dalam, Kecamatan Woyla Timur, Aceh Barat pada Sabtu (23/7) malam, karena diduga mengalami sakit asam lambung.
Setelah berobat, korban tidak pulang ke rumahnya, melainkan menginap bersama anak dan istrinya di rumah saudaranya di Desa Buket Meugajah, Kecamatan Woyla Timur. Kemudian pada Minggu (24/7) sekira pukul 05.00 WIB ia dinyatakan hilang.
Saifuddin (47), warga Gampong Blang Mee, Kecamatan Woyla, Kabupaten Aceh Barat, yang dilaporkan hilang sejak Minggu (24/7/2022). Foto: Dok. Istimewa
Istri korban sempat melakukan pencarian bersama saudaranya mulai dari menyisir gampong tempat tinggalnya hingga ke gampong tetangga. Namun Saifuddin tak kunjung ditemukan, malah istri korban hanya menemukan sepeda motor yang dikendarai sang suami terparkir di dalam kebun sawit.
Koordinator Satgas Rescue BPBD Aceh Barat, Kismar, mengatakan, saat ini petugas gabungan terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Barat, anggota Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI), TNI dan Polri dibantu warga setempat, masih terus melakukan upaya pencarian.
ADVERTISEMENT
Ia menyebut, sudah empat hari tim pencari menyisir hutan sekitar lokasi terakhir Saifuddin yang dinyatakan hilang, radius jarak yang sudah ditelusuri sudah mencapai 3 kilometer. Namun, belum ditemukan tanda-tanda atau jejak korban.
“Ini sudah hari keempat, kita masih melakukan pencarian, radius kita cari sudah 3 kilometer lebih kurang, namun masih belum ada tanda-tanda yang kita temukan. Pencarian saat ini masih terus dilakukan petugas di lapangan,” kata Kismar kepada jurnalis, Rabu (27/7).
Pihaknya, lanjut Kismar, sudah melakukan penelusuran ke setiap lini di sekitar wilayah yang dicurigai sebagai muasal Saifuddin hilang, namun masih saja belum ada titik terang dalam pencarian ini.
Kini petugas berencana melakukan perluasan area cari hingga ke daerah aliran sungai (DAS) Krueng Woyla karena lokasi hilang berdekatan dengan aliran sungai.
ADVERTISEMENT
“Nanti kita sepakati dulu dengan berbagai pihak termasuk keluarga, untuk memperluas area pencarian hingga ke sungai,” ujarnya.
Kismar menambahkan, petugas tetap berpedoman pada standar operasional prosedur (SOP) untuk batas waktu pencarian.