Kata Warga tentang Ustaz Akib, Korban Teror Bom Molotov di Aceh Barat

Konten Media Partner
18 Mei 2022 17:46 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengajian tetap berlangsung di pesantren yang dipimpin Ustaz Abdullah Akib di Aceh Barat. Foto: Siti Aisyah/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Pengajian tetap berlangsung di pesantren yang dipimpin Ustaz Abdullah Akib di Aceh Barat. Foto: Siti Aisyah/acehkini
ADVERTISEMENT
Nama Ustaz Abdullah Akib, pimpinan pondok pesantren Tahfiz Qur’an Yayasan Majelis Belajar Iqra (MBI), yang dipimpin Ustaz Akib, kini menjadi perbincangan hangat di Kota Meulaboh, Aceh Barat. Pasalnya, rumah yang ditempatinya baru saja diteror bom molotov oleh orang tak dikenal pada Selasa pagi kemarin.
ADVERTISEMENT
Ustaz bernama lengkap Joran Akib Setiawan ini ternyata cukup akrab dikenal masyarakat sekitar tempat tinggalnya di Lorong Leman, Desa Drien Rampak, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat.
Seorang tetangganya, Linda (30 tahun), mengatakan selama tinggal di desa tersebut beberapa tahun terakhir, pemangku agama itu tidak pernah bermasalah dengan warga sekitar. Malahan ustaz cukup berperan dalam menjaga dan mendidik warga sekitar untuk menjadi lebih baik.
“Ustaz Akib ini baik, keluarganya, istrinya baik, setahu kami ustaz tidak pernah ada masalah sama tetangga di sini, kita pun ada ikut pengajiannya. Kita gak nyangka kenapa bisa ada (yang) kerjain teror bom gini. Saya sendiri enggak kepikir kenapa bisa terjadi karena selama ini (sosoknya) baik, gak ada masalah,” jelas Linda saat ditemui acehkini, Rabu (18/5).
ADVERTISEMENT
Soal interaksi sosialnya dengan warga, Ustaz Akib dikenal kerap menyapa jika ada kelompok pemuda, ibu-ibu yang sedang berkumpul. Saat ada kegiatan gotong royong, para santri di MBI juga diterjunkan olehnya guna membantu membersihkan lingkungan sekitar.
“Kalau ada aktivitas sosial seperti gotong royong, Ustaz Akib juga bergabung langsung dengan santri-santrinya (ikut) bantu,” sebutnya.
Linda mengatakan, paska-teror bom molotov ke rumah ustaz, dia merasa sedikit ketakutan sambil terus bertanya sebab musabab peristiwa itu. Pasalnya, selama ini tak ada hal yang mencurigakan di lingkungan yang sepi itu. Soal lalu lalang memang banyak yang melintas untuk menuju pesantren.
“Kita juga sebelumnya gak ada mencurigai apa apa, karena pesatren ini sering orang bolak-balik. Tapi kalau aktivitas siang memang sepi di sini karena banyak tetangga yang kerja di kantor,” sebutnya.
ADVERTISEMENT
Usai kejadian, warga sekitar ramai berdatangan ke rumah Ustaz Akib untuk menanyakan kabarnya. “Tetangga pun usai kejadian, banyak yang langsung melihat kondisi ke pesantren, karena ustaz sangat akrab sama tetangga,” pungkasnya.
Hal yang sama disampaikan tetangga lainnya, Nurmawati. Dia masih tak habis pikir mengapa pelaku pengeboman bisa meneror rumah Ustaz Akib. “Terkejut juga kami, kenapa bisa gini, Ustaz Akib itu baik dan ramah orangnya,” singkatnya.
Pintu rumah tampak berjelaga usai dilempari bom molotov oleh orang tak dikenal (OTK) pada Selasa (17/5/2022) pagi. Foto: Siti Aisyah/acehkini
Sampai saat ini aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan dan telah memanggil beberapa saksi untuk mengungkap insiden tersebut. ”Ada tiga orang saksi yang sudah diperiksa, pengamanan juga sudah kita laksanakan, saat ini masih dalam penyelidikan kepolisian,” kata AKBP Pandji Santoso, Kapolres Aceh Barat, Rabu (18/5). []
ADVERTISEMENT