Kebakaran Jelang Sahur di Bener Meriah, Aceh: 10 Ruko dan Satu Gudang Hangus

Kebakaran di Bener Meriah, Aceh. Foto: Dok. BPBA

Musibah kebakaran melanda kawasan pertokoan di Desa Simpang Teritit, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, Rabu dini hari (12/5/2021) atau menjelang sahur di hari terakhir Ramadhan 1442 Hijriah. Sebanyak 10 rumah toko (Ruko) dan satu gudang dilaporkan rusak berat.

Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) melaporkan, kebakaran di lintas jalan Takengon-Bireuen tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 WIB, dan api sudah membesar. “Kronologi dan penyebab kejadian masih dalam penyelidikan pihak berwajib (polisi),” jelas Haslinda, Staf Pusatin BPBA dalam keterangan kepada media, Rabu siang.

Saat kebakaran, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bener Meriah, mengerahkan 9 unit armada Pemadam Kebakaran (Damkar) ke lokasi guna memudurkan api.

Dibantu TNI, polisi dan warga, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 03.30 WIB atau bersamaan waktu sahur 30 Ramadhan 1442 H. Selanjutnya dilakukan pendinginan.

Dampak kebakaran, sebanyak 45 jiwa atau 10 KK kehilangan tempat tinggal. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.

Upaya memadamkan api. Foto: Dok, BPBA

Sementara itu, Danramil 02/Wps, Kapten Inf Trimo, dalam keterangan tertulisnya menjelaskan kebakaran diduga berasal dari hubungan arus pendek dari salah satu rumah yang ditinggal mudik oleh pemiliknya.

Kontruksi bangunan yang terbuat dari papan dan angin kencang juga membuat api semakin membesar dan menyebar ke rumah lainnya yang berdampingan. “Kerugian diperkirakan mencapai milyaran rupiah, namun korban jiwa Alhamdulillah nihil,” jelasnya.

Pada Selasa (11/5/2021), musibah kebakaran juga melanda kawasan Bener Meriah, tempatnya di Desa Reronga, Kecamatan Gajah Putih. Sebanyak tiga rumah warga habis terbakar. Lihat laporan berikut: