Lawan Corona, Sekda Aceh Pimpin Zikir dan Doa secara Virtual

Sekda Aceh, Taqwallah (baris depan ketiga kanan) memimpin doa secara virtual diikuti para ASN di Aceh. Foto: Humas Aceh

Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Taqwallah, memimpin jajarannya secara bersama-sama memanjatkan zikir dan doa kepada Allah SWT, agar COVID-19 segera diangkat dari Aceh, Indonesia dan seluruh dunia, Kamis (22/7/2021).

Zikir dan doa bersama digelar secara virtual lewat aplikasi zoom berlangsung dengan menerapkan standar protokol kesehatan, diikuti oleh para ASN Pemerintah Aceh di kantor masing-masing. Tak hanya dari kalangan Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA), kegiatan yang kini rutin digelar tiap pagi juga diikuti oleh jajaran pimpinan PT BAS, PT Pema, BPKS Sabang, BPR Mustaqim dan Cabang Dinas Pendidikan Aceh di seluruh Aceh.

Peserta terjauh yang sempat disapa oleh Sekda adalah para dewan guru di SMA Salang, Kabupaten Simeulue. “Tetap semangat, Insya Allah zikir kita diterima, doa kita diijabah Allah SWT dan kasus COVID-19 bisa segera berakhir,” kata Taqwallah.

Dia ikut berpesan kepada semua pihak untuk terus melakukan sosialisasi protokol kesehatan (Prokes) dan mengajak masyarakat mengikuti vaksinasi. “Beberapa wilayah di Indonesia seperti di Pulau Jawa, kasus COVID-19 cukup mengkhawatirkan. Jangan panik, tetap waspada,” ujar Sekda Aceh.

Jemaah Salat Idul Adha di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh. Foto: Suparta/acehkini

Kondisi COVID-19 di Aceh

Sementara itu, Direktur RSUDZA dr Isra Firmansyah menjelaskan, hingga saat ini Bed Occupancy Rate (BOR) tingkat keterisian tempat tidur (TT) di Pinere RSUDZA Banda Aceh sebesar 35 persen atau sebanyak 63 tempat tidur yang terisi. Sedangkan RICU Pinere terisi 10 pasien atau menyisakan 5 tempat tidur lagi.

Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dr Hanif, menambahkan sejak kasus pertama hingga saat ini, kasus COVID-19 di Aceh mencapai 21.058 orang dan total yang meninggal sebanyak 929 orang orang. Terkait capaian vaksinasi covid-19, hingga saat ini vaksinasi dosis pertama di Aceh mencapai 619 ribu orang dan vaksinasi dosis kedua mencapai 219 ribu. []

Adv Pemerintah Aceh