Mahasiswa Aceh Galang Dana untuk Korban Kabut Asap di Riau

Konten Media Partner
18 September 2019 12:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mahasiswa Aceh menggelar penggalangan dana di perempatan jalan di Kota Banda Aceh untuk membantu korban kabut asap di Riau. Foto: Habil Razali/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Mahasiswa Aceh menggelar penggalangan dana di perempatan jalan di Kota Banda Aceh untuk membantu korban kabut asap di Riau. Foto: Habil Razali/acehkini
ADVERTISEMENT
Puluhan mahasiswa berbagai universitas di Aceh yang tergabung dalam Komunitas Inisiatif Pemuda Singkil menggelar penggalangan dana di sejumlah perempatan jalan di Kota Banda Aceh, Aceh, Rabu (18/9). Pengutipan donasi dari pengguna jalan ini dilakukan guna membantu korban kabut asap di Provinsi Riau.
ADVERTISEMENT
Penggalangan dana di wilayah Kota Banda Aceh dipusatkan di beberapa titik perempatan jalan, di antaranya di Simpang Lampriet, Simpang BPKP, dan Simpang Jambo Tape.
Pantauan acehkini, mahasiswa menggalang dana sejak Rabu pagi di Simpang Lampriet. Mereka membawa kotak kardus dan mengutip sumbangan dari setiap pengguna jalan yang berhenti ketika lampu merah.
Mahasiswa menggelar penggalangan dana di Simpang Lampriet Kota Banda Aceh untuk membantu korban kabut asap di Riau. Foto: Habil Razali/acehkini
Selain kotak kardus, mereka juga membawa poster yang menampilkan gambar kebakaran hutan dan lahan. Poster tersebut turut menuliskan, "Atasi bencana kabut asap".
Koordinator Komunitas Inisiatif Pemuda Singkil, Deri Irawan, menuturkan penggalangan dana dilakukan mulai Rabu hari ini hingga beberapa hari ke depan. Dana yang terkumpul nantinya dikirim ke korban kabut asap di Riau.
"Kita melakukan ini karena panggilan hati, sayang saudara-saudara di sana tidak bisa beraktivitas. Penerbangan dihentikan, jarak pandang susah karena kebakaran hutan itu," kata Deri kepada acehkini, Rabu (18/9).
Mahasiswa juga membawa poster yang menampilkan gambar kebakaran hutan dan lahan di Riau. Foto: Habil Razali/acehkini
Menurut Deri, selain menggalang dana di perempatan jalan, mereka juga mengumpulkan dana dengan cara mengamen di warung kopi pada malam hari.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, pada Selasa (17/9) sore, puluhan mahasiswa Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) menggelar demonstrasi di Simpang Lima, Banda Aceh. Dalam aksinya, mereka menuntut Presiden Joko Widodo bertindak tegas untuk menyelesaikan permasalahan lingkungan, seperti kebakaran hutan.
"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat agar aktif dan peduli terhadap masalah kabut asap yang terjadi di Riau," kata koordinator aksi, Rifqi Ubai Sultan, kepada acehkini.
Mahasiswa Aceh menggelar penggalangan dana di perempatan jalan di Kota Banda Aceh untuk membantu korban kabut asap di Riau. Foto: Habil Razali/acehkini
Sementara itu, untuk membantu meringankan beban warga di Sumatera dan Kalimantan, kumparan menggalang donasi online melalui platform kitabisa. Donasi tersebut nantinya akan disalurkan kepada warga yang terdampak asap Karhutla.
Jika Anda tergerak untuk membantu, dapat menyalurkannya melalui tautan di bawah ini:
Reporter: Habil Razali