Mahasiswa di Meulaboh Galang Dana Bantu Korban Banjir Aceh Timur dan Aceh Utara

Konten Media Partner
12 Desember 2020 16:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mahasiswa di Meulaboh menggalang dana untuk membantu korban banjir di Aceh Timur dan Aceh Utara. Foto: Siti Aisyah/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Mahasiswa di Meulaboh menggalang dana untuk membantu korban banjir di Aceh Timur dan Aceh Utara. Foto: Siti Aisyah/acehkini
ADVERTISEMENT
Sejumlah mahasiswa dari Himpunan Mahasiswa Komunikasi (HIMAKoM) dan Himpunan Mahasiswa Ekonomi Pembangunan (HIMEP) Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, menggalang bantuan untuk korban bencana banjir di Aceh Timur dan Aceh Utara.
ADVERTISEMENT
"Penggalangan dana ini bentuk kepedulian sesama dan solidaritas terhadap masyarakat yang terkena musibah," kata Oges, koordinator lapangan kepada acehkini, Sabtu (12/12) pagi.
Ia menjelaskan, penggalangan dana yang dilakukan pihaknya mulai 10 Desember 2020 dipusatkan di beberapa titik perempatan jalan, di antaranya Simpang Pelor, Simpang Kisaran dan Simpang Rundeng, Aceh Barat.
Mahasiswa di Meulaboh menggalang dana untuk korban banjir di Aceh Timur dan Aceh Utara. Foto: Siti Aisyah/acehkini
"Rencananya hingga 12 Desember 2020. Kegiatan penggalangan dana ini sebuah bentuk kepedulian sesama dan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat," sebutnya.
Oges menambahkan, hasil donasi sementara yang terkumpul berjumlah Rp 5.034.000. "Nantinya hasil sumbangan akan kita berikan berupa sembako, kebutuhan bayi dan obat-obatan," ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengajak masyarakat Aceh Barat untuk dapat bersama-sama membantu mengulurkan tangan dan berdonasi baik uang, sembako, kebutuhan bayi, obat-obatan dan yang lainya untuk meringankan beban korban banjir di Aceh Timur dan Aceh Utara.
ADVERTISEMENT
"Setelah semua terkumpul, nantinya kami menyalurkan langsung dengan datang ke desa yang terdampak," ujar Oges.
Diberitakan sebelumnya, bencana banjir melanda Kabupaten Aceh Timur dan Aceh Utara akibat sungai meluap menyusul hujan deras, Jumat (4/12). Banjir merendam ribuan rumah warga di Aceh Utara dan mengakibatkan lima warga meninggal dunia karena terseret banjir. Sementara di Aceh Timur sedikitnya 42 rumah dan 17 jembatan mengalami kerusakan akibat banjir sejak Jumat lalu.