Mahasiswa Malaysia ke Banda Aceh, Wali Kota Ajak Promosikan Wisata

Mahasiswa UTM saat dijamu Wali Kota Banda Aceh. Foto: Humas Banda Aceh

Sekitar 30-an mahasiswa Universitas Teknologi Malaysia (UTM) mengunjungi Aceh untuk studi banding dan belajar budaya. Mereka diharapkan dapat mempromosikan wisata Banda Aceh saat kembali ke negaranya.

"Adik adik bisa menceritakan pada tetangga, adik-kakak dan kerabat kerja di sana tentang pengalamannya selama di Banda Aceh ini," kata Aminullah Usman, Wali Kota Banda Aceh, saat menjamu malam malam mereka di Pendopo Wali Kota, Minggu malam (21/4).

Kedatangan mahasiswa tersebut ke Banda Aceh dalam rangka mengikuti program Aceh Community 2019, yang diselenggarakan mulai 19 sampai 27 April. Mereka didampingi oleh para dosen, dan Ketua Aceh Program Community Angagement, Mohd Zaim dan para mahasiswa.

Aminullah ikut memaparkan profil kota secara singkat kepada para tamu tersebut, sambil mengajak untuk mengunjungi beragam destinasi wisata di Banda Aceh. “Masjid Raya Baiturrahman, Museum Tsunami, Kapal PLTD Apung, Makam Syiah Kuala, dan Makam Sultan Iskandar Muda adalah sejumlah destinasi favorit di kota ini,” katanya.

Masjid Raya Baiturrahman, destinasi wisata unggulan di Banda Aceh. Foto: Suparta/acehkini

“Selama berada di Banda Aceh juga kesempatan baik untuk menikmati kuliner Aceh yang berjuluk 3E; enak, enak sekali, dan enaak sekali. Semuanya tersedia di rumah makan dan restoran di setiap penjuru kota,” ungkapnya.

Wali Kota juga menyebutkan Banda Aceh kerap disebut sebagai kota 1001 warung kopi kop. Mulai dari kopi robusta, arabica, luwak, tubruk, hingga kopi sanger. Aminullah ikut mengajak mahaiswa menceritakan kelebihan kota Banda Aceh di Malaysia. Harapannya, semakin banyak wisatawan yang datang ke Banda Aceh. []

Acehkini