Melihat Umat Muslim Aceh 'Hidupkan Malam' di Masjid
PerbesarADVERTISEMENT
Seiring memasuki 10 hari terakhir puasa Ramadan, sejumlah masjid di Kota Banda Aceh terpantau ramai aktivitas ibadah di malam hari. Mulai Minggu malam (26/5) sebagian umat muslim lebih fokus dan lebih giat lagi melaksanakan ibadah sunah di masjid-masjid.
ADVERTISEMENT
Bertempat di masjid, umat muslim menghidupkan malam (qiyamul lail) dengan memperbanyak ibadah sunah di 10 terakhir Ramadan 1440 Hijriah. Mereka melaksanakan iktikaf, membaca Alquran, berzikir, beristigfar dan berdoa serta melaksanakan salat Tahajud. Harapannya mendapat malam kemuliaan yang lebih baik dari seribu bulan atau lailatulkadar.
Seperti di Masjid Agung Al-Makmur Lampriet yang akrab dikenal dengan nama Masjid Oman Banda Aceh, salah satu masjid di ibu kota Provinsi Aceh yang terlihat ramai warga melakukan qiyamul lail. Di malam 10 akhir Ramadan, banyak warga memilih berdiam diri (iktikaf) di dalam masjid ini alias tidak pulang ke rumah. Bahkan tidak sedikit juga jemaah qiyamul lail yang tidur di masjid untuk kemudian bangun melaksanakan salat Tahajud pada sepertiga malam.
Jelang pelaksanaan salat Tahajud berjemaah di masjid bergaya Timur Tengah yang dimulai pada pukul 03.00 WIB, warga sekitar terus berdatangan. Misalnya pada malam 21 Ramadan, salat Tahajud berjemaah dipimpin oleh Syekh Hammam Abu Zaid Mustafa dari Sudan.
ADVERTISEMENT
Usai salat Tahajud delapan rakaat dengan memperlama sujud, dilanjutkan dengan doa. Kemudian jemaah menikmati makan sahur sebelum kembali masuk ke masjid melaksanakan ibadah sunah dilanjutkan salat Subuh berjemaah.
Fotografer: Suparta
