Minta Penyelenggara Pemilu Adil, Seratusan Massa Aksi ke KIP Aceh
PerbesarADVERTISEMENT
Seratusan Ratusan massa dari berbagai organisasi yang tergabung dalam Aliansi Penyelamat Suara Rakyat memadati kantor Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh atau KPU Aceh di Banda Aceh, Senin siang (29/4). Mereka menuntut Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk berlaku adil kepada kedua pasangan calon presiden/wakil presiden.
ADVERTISEMENT
Massa yang bergerak dari Masjid Raya Baiturrahman tersebut, menyampaikan beberapa Petisi dalam orasinya, menyatakan sikap atas dinamika perkembangan politik nasional, dengan meminta KIP dan KPU secara umum bekerja mempertahankan netralitas dan profesionalisme.
Ketua FPI Aceh, Muslim at-Thahiry dalam orasinya menghimbau kepada seluruh masyarakat Aceh khususnya para relawan, untuk terus berjuang mengawal Pemilu 2019 hingga presiden dan wakil presiden ditetapkan.
“Jangan sampai demokrasi ini dicurangi agar kita mendapat pemimpin yang baik, kami tidak meminta KIP dan KPU untuk menambah atau mengurangi suara dari salah satu pasangan calon. Kami hanya ingin mendukung KIP dan KPU bekerja dengan netral dan professional, tanpa ada intervensi pihak manapun,” sebut Muslim.
Setelah menyampaikan orasi, Sekretaris KIP Aceh, Darmansyah menyambut perwakilan massa untuk melakukan diskusi. Darmansyah mengatakan, hingga saat ini tujuh Komisioner KIP Provinsi Aceh sedang berada di Kabupaten Simelue, wilayah yang sedang diambil alih pelaksanaan Pemilu 2019. “Mohon maaf jika komisioner kami masih berada di pulau Simelue. Saya pastikan, KIP dan seluruh jajaran bekerja sesuai prosedur dan tidak terpengaruh intervensi dari manapun,” katanya.
ADVERTISEMENT
Perwakilan massa ikut menyerahkan peryataan sikap mereka kepada Darmansyah, yang nantinya akan disampaikan kepada Komisoner KIP Aceh. Aksi berlangsung tertib di bawah pengawalan ketat aparat kepolisian. []
Reporter: Yudiansyah
