Morning Calm Garden di Korea Selatan, Layak Kunjung Setelah COVID-19 Berlalu
ADVERTISEMENT
Suhu di Korea Selatan sedikit meningkat, musim panas sedang berlangsung setelah musim semi mewarnai Negeri Gingseng. Bunga-bunga yang tumbuh ikut berganti seiring musim, kini mawar semarak menghiasi beberapa tempat di Kota Seoul.
ADVERTISEMENT
Namun, berwisata di tengah pandemi COVID 19 tidak dianjurkan, lebih baik ditunda dulu. Tapi tak salah melihat beberapa tempat sejenak sebagai referensi, jika kondisi telah aman untuk kembali berwisata. Tidak bisa melancong ke Korea Selatan saat musim semi dan musim panas tahun ini, jangan khawatir, masih ada tahun depan.
Salah satu tempat yang patut dicatat adalah Morning Calm Garden, taman botani ini cocok dikunjungi segala musim. Setiap musim berganti, taman ini akan menampilkan keindahan berbeda. Pada musim semi pengunjung dapat melihat berbagai bunga khas seperti Magnolia, Tulip, Sakura, Azalea dan lainnya.
Festival musim semi di sini diselengarakan dari pertengahan Maret sampai akhir Mei setiap tahunnya. Struktur taman yang berada di kawasan gugusan gunung Chuk Reyeong menambah indah landscape taman ini. suhu musim semi yang sejuk juga cocok buat berjalan jalan mengelilingan taman yang luasnya 300.000 meter persegi.
Berada sekitar satu jam setengah dari Seoul, di daerah Gapyeong-gun, tempat ini cocok sebagai sarana memperoleh inspirasi dan ketenangan. Lebih kurang ada sekitar lima ribu jenis tanaman di sini. Selain bunga tentunya pengunjung juga bisa menikmati ketenangan dan suara indah alam lainnya.
ADVERTISEMENT
Taman ini dibuka pada 11 Mei 1996. Namanya diambil dari kutipan Rabindranath Tagore seorang pujangga India yang mejuluki Korea sebagai 'The Land Of Morning Calm'. Pengunjung cukup membayar tiket 9.500 won untuk menikmati keindahan alam di sini.
Penasaran, cek dulu foto-foto saat acehkini jalan-jalan di sana, pada musim semi tahun 2019 lalu. []