Obat Kuat Tak Manjur, Pedagang di Aceh Meninggal Akibat Syok Diancam Pembeli

Ilustrasi obat-obatan. Foto: Thinkstock

Seorang pedagang di Kecamatan Baktiya Barat, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, meninggal dunia diduga akibat syok usai diancam pembeli menggunakan pisau. Polisi menyebut musabab gelogok itu karena perkara obat kuat yang dibeli terduga pelaku tak manjur.

Kepala Subbag Humas Polres Aceh Utara, Iptu Sudiya Karya, menuturkan peristiwa itu terjadi pada Kamis (31/12) di depan toko milik TA (72) di Baktiya Barat. Kala itu terduga pelaku berinisial NU (47) warga Kecamatan Nurussalam, Aceh Timur, menyambangi TA lalu memprotes ihwal obat kuat yang dibeli di toko itu tidak berkhasiat.

"Pelaku menanyakan perihal obat kuat yang ia beli tidak ada khasiatnya dan merasa dirinya sudah ditipu oleh korban, kemudian pelaku mengambil pisau di bagasi sepeda motornya lalu mengacungkan pisau itu dan mengancam akan membunuh korban,” ujar Iptu Sudiya, kepada jurnalis, Jumat (1/1).

Istri TA yang berada di sana sempat menanyakan maksud pernyataan membunuh itu ke NU. Namun, NU bergegas angkat kaki.

"Diduga syok karena mendapat ancaman, korban sempat duduk di kursi yang ada di depan toko, sesaat kemudian terjatuh ke lantai dan meninggal dunia di lokasi,” tutur Sudiya.

Warga setempat kemudian mengevakuasi TA ke Puskesmas Baktya Barat untuk divisum. Mereka juga menangkap NU, lalu dibawa ke Polsek Baktiya Barat. "Saat ini pelaku sudah dibawa ke Mapolres Aceh Utara untuk pemeriksaan lebih lanjut,” sebut Sudiya.