Partai Aceh Bekali Kader yang Terpilih Menjadi Anggota DPRA
ADVERTISEMENT
Dewan Pimpinan Aceh (DPA) Partai Aceh melakukan pembekalan dan pengarahan kepada 18 kadernya yang terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) periode 2019-2024, pada Senin (16/9). Kegiatan pembekalan tersebut berlangsung di Sekretariat DPA Partai Aceh di Banda Aceh.
ADVERTISEMENT
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPA Partai Aceh, Kamaruddin Abubakar, menyebutkan bahwa kegiatan pembekalan kepada para anggota dewan terpilih merupakan langkah awal untuk meningkatkan kapasitas legislator sebelum mereka bertugas di parlemen.
"Kegiatan pembekalan dan pengarahan diikuti oleh seluruh dapil yang ada di Aceh, guna membahas penguatan peran anggota DPRA di parlemen untuk lima tahun ke depan," ujar pria yang akrab disapa Abu Razak, Senin (16/9).
Lebih lanjut, Abu Razak menyampaikan permintaan kepada seluruh anggota DPRA dari Partai Aceh untuk dapat bersatu dan berkomitmen dalam menjaga amanah rakyat. "Sudah saatnya kita rapatkan barisan, satukan pikiran dan bulatkan tekat untuk kemaslahatan Aceh yang bermartabat," sebutnya.
Saiful Bahri, salah seorang anggota dewan terpilih dari Partai Aceh Dapil V (Kota Lhokseumawe dan Aceh Utara, mengatakan bahwa dirinya merasa prihatin terhadap kondisi kesejahteraan rakyat Aceh dan realisasi butir-butir Memorandum of Understanding (MoU) Helsinki yang sudah sekian lama belum semuanya teralisasi.
"Kita merasa prihatin dengan kondisi sosial dan kesejahteraan masyarakat Aceh saat ini," ucap pria yang akrab disapa Pon Yaya.
ADVERTISEMENT
Untuk itu, Pon Yaya menyatakan dirinya bertekad bersama legislator terpilih lainnya untuk senantiasa berjuang di parlemen sehingga menghasilkan kebijakan yang pro rakyat. "Mohon doa dan dukungan seluruh rakyat Aceh semoga kami diberikan kekuatan agar dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya," pungkasnya.
Reporter: Abdul Hadi