Prabowo Unggul Telak 85,59 Persen, Hasil Pleno KIP Aceh

Susunan kertas berita acara yang akan ditanda-tangani oleh saksi usai rapat pleno KIP Aceh. Foto: Adi Warsidi/acehkini

Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh atau KPU Aceh menyelesaikan rapat pleno rekapitulasi suara dan penetapan hasil Pemilu 2019 untuk tingkat provinsi Aceh, pada Senin (13/5) dini hari, sekitar pukul 01.00 WIB. Rapat berlangsung di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA).

Hasil akhir untuk Pemilihan Presiden yang dibacakan oleh Komisioner KIP Aceh, Munawarsyah, pasangan presiden/wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno unggul telak dengan peroleh suara 2.400.746 atau 85,59 persen.

Sementara pasangan presiden/wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma’ruf Amin, hanya mendapatkan sebanyak 404.188 suara atau 14.41 persen.

Menurut Munawarsyah, hasil akhir tersebut sesuai data rekapitulasi dari 23 kabupaten/kota seluruh Aceh. “Hasil ini akan kami bawa ke Jakarta (KPU RI) besok untuk diplenokan di sana,” katanya.

Jumlah suara sah untuk Pilpres 2019 di Aceh adalah 2.804.934, sementara suara tidak sah sebanyak 83.326 suara.

Saksi menanda-tangani berita acara hasil Pilpres di Aceh. Foto: Adi Warsidi/acehkini

Pasangan Prabowo-Sandi unggul di seluruh kabupaten/kota di Aceh. Salah satu daerah yang memenangkan Prabowo-Sandi paling banyak adalah Kabupaten Pidie Jaya. Di daerah itu, pasangan nomor urut dua unggul 92,4 persen suara, dari total 87.470 suara sah di wilayah tersebut.

Sementara di kampung kedua Jokowi di Aceh, Kabupaten Bener Meriah, pasangan nomor urut 1, kalah tipis. Di Bener Meriah, Jokowi-Ma’ruf mendapatkan suara 40,6 persen, selebihnya dikuasai Prabowo-Sandi.

Ketua KIP Aceh, Syamsul Bahri mengetuk palu rapat pleno pada pukul 01.10 WIB, di sela-sela penanda-tanganan berita acara rapat. "Kami berterima kasih kepada seluruh saksi, pihak keamanan, para pihak lainnya dan seluruh masyarakat Aceh, yang telah mendukung suksesnya rapat pleno ini," katanya. []

Reporter: Adi Warsidi