Saling Ejek Berujung Tawuran Antardesa di Aceh Selatan, Sejumlah Warga Luka

Konten Media Partner
28 Mei 2020 12:32 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tawuran warga di Aceh Selatan. Dok, Polres Aceh Selatan
zoom-in-whitePerbesar
Tawuran warga di Aceh Selatan. Dok, Polres Aceh Selatan
ADVERTISEMENT
Masih dalam suasana Idul Fitri 1441 H, tawuran antarwarga dari dua desa terjadi di Kecamatan Pasieraja, Kabupaten Aceh Selatan, Aceh. Sejumlah warga mengalami luka ringan akibat tawuran itu. Tawuran dilerai tokoh masyarakat dan Kepolisian Resor setempat.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Pasie Raja, Iptu Adrianus, mengatakan tawuran terjadi pada Rabu (27/5) malam antara warga Desa Mata Ie dan Air Pinang. Mereka saling adu pukul di Jalan Tapaktuan-Medan berdekatan dengan Desa Air Pinang.
"Akibat dari tawuran sejumlah warga mengalami luka ringan. Usai kejadian aparat terus berjaga dengan menggunakan persenjataan lengkap di lokasi kejadian sehingga situasi benar-benar aman," ujar Adrianus, kepada jurnalis, Kamis (28/5).
Menurut Adrianus, tawuran itu bermula karena saling mengejek antara pemuda Desa Mata Ie dan Air Pinang. Akibat ejekan tersebut, warga Desa Air Pinang dikabarkan sempat dikeroyok oleh warga Desa Mata Ie.
Tak terima dikeroyok, imbuh Adrianus, warga Desa Air Pinang kemudian beramai-ramai mendatangi Desa Mata Ie untuk mencari pelaku pengeroyokan. "Pelaku pengeroyokan pun kabarnya sempat ditemukan pada malam itu," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Sementara warga Desa Mata Ie kemudian kembali ingin membalas perlakuan itu dengan mendatangi Desa Air Pinang. Namun aparat kepolisian dan tokoh masyarakat melerai aksi saling balas serang itu.
"Ke depannya kami bersama pemuda desa setempat akan memediasi semua pihak yang melakukan tawuran untuk mencari perdamaian dan solusi terbaik agar tidak terulang kembali," sebut Andrianus. []