Tanah Longsor di Aceh Tenggara, 37 Rumah Rusak

Konten Media Partner
13 Juli 2020 17:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas membersiahkan tanah longsor yang menutup ruas jalan lintas Aceh Tenggar-Blangkejeren. Foto: Dok. BPBA
zoom-in-whitePerbesar
Petugas membersiahkan tanah longsor yang menutup ruas jalan lintas Aceh Tenggar-Blangkejeren. Foto: Dok. BPBA
ADVERTISEMENT
Sebanyak 37 rumah di Desa Simpur, Kecamatan Ketambe, Kabupaten Aceh Tenggara, rusak tertimpa tanah longsor pada Minggu (12/7) sekitar pukul 19.30 WIB. Kejadian ini turut menutup ruas jalan lintas Aceh Tenggara-Blangkejeren. Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut.
ADVERTISEMENT
Anggota staf Pusat Data dan Informasi Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Haslinda Juwita, mengatakan tanah longsor terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan itu dalam beberapa hari terakhir. Rumah yang terdampak tanah longsor ada yang rusak berat, rusak sedang, hingga rusak ringan.
Rumah warga di Aceh Tenggara rusak akibat tanah longsor. Foto: Dok. BPBA
"Dampak material 3 unit rumah rusak berat, 4 unit rumah rusak sedang, dan 30 unit rumah rusak ringan," ujar Haslinda kepada jurnalis, Senin (13/7).
Menurut Haslinda, BPBD Kabupaten Aceh Tenggara telah menurunkan alat berat untuk membersihkan material longsor. Petugas juga memindahkan kayu tumbang.
"Saat ini jalan lintas Aceh Tenggara-Blangkejeren masih belum bisa dilintasi kendaraan roda empat, sedangkan roda dua sudah bisa melintas secara perlahan," tuturnya.
Rumah warga di Aceh Tenggara terdampak tanah longsor. Foto: BPBA