Tetap Lakukan Lockdown Mandiri, Gampong di Banda Aceh Ini Buka Pasar untuk Warga

Pasar Gampong Lambung yang dibuka untuk mencegah warganya berkeliaran. Foto: Abdul Hadi/acehkini

Gampong (desa) Lambung, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh, memfasilitasi pembukaan pasar di gampong tersebut, agar warga tak berkeliaran di tengah wabah virus corona atau COVID-19.

Kebijakan ini diambil menyusul pemberlakuan lockdown mandiri di gampong tersebut, sejak beberapa hari lalu. “Jadi warga bisa belanja kebutuhan sehari-hari di pasar itu saja, telah dibuka sejak 4 hari,” kata Yasir, Keuchik Gampong Lambung saat dihubungi acehkini, sabtu (4/4/2020).

Ibu-ibu berbelanja di pasar yang difasilitasi Gampong Lambung, Banda Aceh. Foto: Abdul Hadi/acehkini

Mencuci tangan sesudah dan sebelum berbelanja di pasar desa. Foto: Abdul Hadi/acehkini

Hari pertama pasar desa memakai sistem keliling kampung, sementara di hari kedua dipusatkan di depan kantor desa. Hari selanjutnya, pasar dipusatkan di lokasi escape building atau gedung penyelamatan di desa tersebut.

Amatan acehkini, setiap ibu-ibu yang berbelanja di sana selalu diingatkan untuk membawa wadah sendiri, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak saat antre berbelanja. Sekaligus sosialisasi untuk pencegahan virus corona lainnya.

Jaga jarak saat berbelanja. Foto: Abdul Hadi/acehkini

Menurut Yasir, Gampong Lambung untuk sementara tetap memberlakukan kebijakan penutupan dan penjagaan desa, terutama di malam hari. Jalan masuk ke desa dibatasi hanya dari pintu utama yang dijaga. “Tamu dan warga dari luar dibatasi untuk masuk ke gampong,” katanya.

Gampong Lambung memberlakukan lockdown mandiri sejak Sabtu (28/3) lalu, menyusul adanya kasus warga Banda Aceh yang positif COVID-19. Kebijakan itu kemudian disertai dengan pembagian sembako pada warga, sambil meminta mereka tetap di rumah saja untuk sementara waktu. []

Hanya pintu utama yang dibuka di Gampong Lambung, Banda Aceh. Foto: Abdul Hadi/acehkini

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!