Tujuh Ruas Jalan di Aceh Tengah Tertimbun Longsor

Jalan longsor di Aceh Tengah. Foto: dok. BPBA

Hujan deras yang melanda Kabupaten Aceh Tengah dan sekitarnya, telah mengakibatkan terjadinya bencana longsor di sejumlah kawasan, sejak Senin malam (11/4/2022).

Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) melaporkan longsor juga mengakibatkan tujuh titik ruas jalan pada dua desa tertimbun material tanah dan batu, mengakibatkan terganggunya arus transportasi,

“Satu titik di ruas jalan lingkar Danau Lut Tawar di Gampong Utung-Utung, dan 6 titik di ruas jalan Gampong Wih Kiri. Tidak bisa dilalui kenderaan,” jelas Dr Ilyas, Kepala Pelaksana BPBA, Selasa (14/4).

Menurutnya, BPBD Kabupaten Aceh Tengah telah mengerahkan alat berat untuk melakukan pembersihan di lokasi. Saat ini tim sedang bekerja.

BPBD Kabupaten Aceh Tengah juga melakukan pendataan serta terus siaga apabila hujan kembali mengguyur daerah tersebut. Warga ikut diimbau untuk terus siaga bencana.

Banjir dan Longsor di Gayo Lues

Hujan deras disertai banjir dan longsor juga terjadi di Kabupaten Gayo Lues, tetangga Aceh Tengah, sejak Selasa (12/4) dini hari. BBPA melaporkan banjir terjadi di Kampung (desa) Badak, Kecamatan Dabun Gelang, dan Kampung Kutalintang, Kecamatan Blangkejeran.

Banjir di Gayo Lues, Aceh. Foto: dok. BPBA

Sebanyak 22 rumah terendam dengan ketinggian air mencapai 1 meter. Sementara longsor terjadi di wilayah Kampung Leme, Kecamatan Blangkejeren, dan Kampung Pungke, Kecamatan Putri Betung.

Saat ini, tim BPBD Gayo Lues sedang melakukan evakuasi untuk warga yang membutuhkan di lokasi-lokasi bencana. Selanjutnya juga melakukan pembersihan lokasi longsor. []