5 Pengakuan Dewi Persik soal Insiden Terobos Jalur Transjakarta

Dewi Persik saat ditemui pers. (Foto: D.N Mustika/kumparan)

Pedangdut Dewi Persik menjadi perbincangan hangat netizen setelah mobil yang ditumpanginya masuk jalur Transjakarta di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Jumat (24/11) malam.

Aksi yang direkam dan viral di media sosial ini langsung mendapatkan banyak respons. Melalui akun instagram @dewiperssikreal, wanita yang kerap disapa Depe ini mencoba mengklarifikasi kejadian tersebut.

kumparan (kumparan.com) telah merangkum lima pengakuan Dewi Persik, usai kendaraan yang dikemudikan manajer sekaligus suaminya, Angga WIjaya, masuk jalur 'haram' tersebut.

1. Dalam Kondisi Darurat dan Dikawal Kepolisian

Dewi Persik (Foto: Munady Widjaja)

Usai insiden tersebut menjadi viral di media sosial, pada Sabtu (25/11), Depe memberi penjelasan bahwa saat itu ia sedang membawa salah satu asistennya bernama Fitri yang tengah menderita sakit asma.

Kala itu, Dewi panik dan buru-buru menuju Rumah Sakit Fatmawati, untuk dilakukan penindakan. Dirinya juga mengaku sudah dikawal oleh petugas kepolisian.

Namun karena jalanan di kawasan Pejaten kala itu macet, polisi yang mengawal pun tertinggal di belakang.

"Sy lagi minta bantuan patwal utk mengawal kita ke rumah sakit fatmawati dikarenakan asma kabuh sesak nafas asisten sy. Kemudian polisi yg mengawal kami, menyarankan agar kami melalui jalur busways atau transjakarta, didepan mall pejanten village," tulis Depe pada akun Instagramnya.

Netizen juga banyak mempertanyakan kenapa jika darurat, Depe tak berhenti di Rumah Sakit JMC di Jalan Warung Buncit Raya yang sudah dia lewati?

Dalam penuturuan lewat fitur live video di Instagram, Depe menjelaskan saat itu dirinya tengah panik dan hanya tahu rumah sakit terdekat di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan.

"Ya namannya orang panik, dan tahunya di sekitar situ (kawasan pejaten) rumah sakit terdekat, di rumah sakit Fatmawati. Makanya saya bawa asisten saya ke sana," kata Depe, menjawab pertanyaan netizen pada saat live video di akun Instagramnya.

2. Angga Wijaya Didorong, dan Mau Dipukul

Angga Wijaya dan Dewi Persik (Foto: Instagram @anggawijaya88)

Dalam video yang tersebar di media sosial, sejumlah warga dan tukang ojek berjaket hijau tampak mengepung mobil pedangdut berusia 31 tahun tersebut.

Percekcokan tidak dapat dihindari. Angga Wijaya, selaku manajer sekaligus pengemudi mobil Jaguar hitam bernomor polisi B 12 DP, dikabarkan sempat didorong, bahkan sampai mau dipukul.

"Aa (panggilan Dewi untuk Angga) masih enak ngomong sama pak polisi, tiba-tiba ada sekitar 20 orang langsung ngedorong Aa sampai jatuh," kata Dewi ketika dikonfirmasi, baru-baru ini.

3. Dewi Persik Sempat Turun dari Mobil

Melihat pria yang dicintainya dalam kondisi mengkhawatirkan, Dewi tidak tinggal diam. Apalagi ketika dirasanya penjaga portal di jalur Transjakarta itu mendapat dukungan dari warga.

"Aku turun. Ibaratnya orang yang kita cintai mau digebukin sama orang, otomatis aku enggak rela. Aku turun bilang 'berhenti'. Semua pada noleh," lanjutnya.

Kemudian mantan istri Saipul Jamil itu kembali ditenangkan Angga dan diminta untuk kembali masuk ke dalam mobil.

4. Diperintahkan untuk Masuk Jalur Busway

Lokasi Kejadian Dewi Perssik Terobos Halte TransJ (Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan)

Karena kondisi darurat, Depe meminta bantuan kepada polisi untuk mengawal mereka. Dirinya juga menuturkan mendapat perintah dari polisi yang mengawal untuk masuk jalur Transjakarta.

Namun pada saat kejadian, polisi yang mengawal kendaraannya tertinggal di belakang.

"Kami mau enggak mau minta bantuan polisi buat ngawal, terus polisi nyaranin kami buat masuk jalur busway, tapi polisinya bilang 'Saya tidak bisa di depan kalian, bilang aja ya mas (Angga) dalam pengawalan polisi'. Kami disuruh ngomong kayak gitu," tutur Dewi.

Menanggapi hal tersebut Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Andri Yansyah, mengatakan bahwa kendaraan pribadi tidak boleh memasuki jalur khusus bus (busway).

"Enggak boleh dong, busway gimana (kondisinya) juga enggak boleh (dilintasi kendaraan pribadi). Kecuali kalau dia posisinya berada di ambulans. Kalau dia pakai mobil pribadi, sorry nih, kita enggak bisa suudzon tahu dari mana dia sakit," kata Andri di kawasan CFD, Jakarta, Minggu (26/11).

Menurut Andri, busway diperbolehkan bagi mobil ambulans dan mobil pemadam kebakaran, karena jalur TransJakarta bisa digunakan sebagai jalur evakuasi dalam kondisi darurat.

"Kan dari awal kita bilang bahwa busway nggak boleh untuk yang lain. Jalur TransJakarta bisa juga untuk jalur evakuasi dalam darurat. Tetapi dengan (mobil) resmi kayak ambulans, pemadam, itu kan boleh. Karena kepentingan masyarakat yang lebih banyak lagi," pungkasnya.

5. Dewi Persik membantah Suaminya Berkata Kasar kepada Penjaga Portal Busway

Angga Wijaya dan Dewi Persik (Foto: Instagram @anggawijaya88)

Kepala Humas PT TransJakarta, Wibowo, memberikan keterangan terkait insiden tersebut (26/11). Wibowo juga menirukan makian yang dilontarkan oleh asisten sekaligus suami Dewi itu.

"(Mobil) Berhenti di depan petugas, seolah-olah mau menabrak. Pengemudi (mobil) tersebut langsung membuka kaca samping dan berkata, ‘woy gue mau lewat! Buka pintu, gue lagi ngawal!’” kata Wibowo menirukan pengendara Jaguar tersebut.

Namun, mengetahui informasi tersebut, pelantun 'Diam-diam' ini langsung membantah lewat unggahan foto di Instagram. Dewi merasa kata-kata kasar yang dilontarkan tersebut adalah fitnah.

"Astagfirullohaladzim... gila yah fitnah diputar balikkan fakta, yakin orang yg kenal kami dewi perssik dan @anggawijaya88 sprt itu ??? Maaf yaa... selama ini karir sy bertahan krn kerendahan hati dan menghormati orglain, bgtupun sy mau dg @anggawijaya88 krn mmg dia orgnya sabar sopan dan ga belagu sm org, yakin publik figur maki petugas dijalanan ??? pinter skali memutarbalikkan fakta, yg ada malah dia ambil foto kami dan videoin kami dan teriak2 bilang ini loh artis masuk jalur busway," tulis Dewi.