Petang dalam Madah
Konten dari Pengguna
8 Agustus 2019 17:07 WIB
Tulisan dari Ade Nissa Cantika tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Petangnya mereka berbeda
ADVERTISEMENT
Bermain sembari mengukir asa
Tanpa mendengarkan dunia
Yang tiada henti bersabda
Bocah-bocah dengan pemikiran sederhana
Mudah bahagia karena mensyukuri nikmat-Nya
Jarang mengeluh pada semesta atas cobaan-Nya
Kepolosan menjadi ciri khas semata
Nasib mereka bukanlah bahan melodrama
Bukan juga dasar elegi para pujangga
Apalagi umpan guna menguar rasa jenaka
Hanyalah nazam yang telah selesai kau baca