Mahasiswi KKN UNDIP Tingkatkan Potensi Ekonomi Desa Melalui Digitalisasi UMKM

Pelatihan pembuatan media sosial dan konten pemasaran digital kepada UMKM Peternak Telur Ayam

Tejosari, Magelang - 17 Agustus 2024 — Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro Tahun 2024 melaksanakan Program Monodisiplin Digitalisasi Pemasaran UMKM Dalam Meningkatkan Potensi Ekonomi Desa Tejosari Melalui Pemanfaatan Media Sosial oleh Afifah Riska Nur Aini, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Diponegoro. Program ini dilaksanakan pada hari Minggu (11/07/24) secara door to door dengan sasaran dua pelaku UMKM di Desa Tejosari, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang.

Desa Tejosari memiliki dua UMKM yang menjadi potensi unggulan, yaitu usaha anyaman keranjang bambu dan peternakan telur ayam. Meskipun memiliki prospek yang menjanjikan, kedua UMKM ini masih menghadapi tantangan besar, terutama dalam hal akses dan pemanfaatan teknologi modern serta informasi yang relevan untuk meningkatkan pemasaran produk mereka. Keterbatasan ini menghambat upaya pengembangan usaha dan potensi ekonomi desa, sehingga diperlukan intervensi untuk optimalisasi pemasaran yang dapat mendukung pertumbuhan UMKM secara berkelanjutan.

Dalam kondisi ini, kesadaran akan pentingnya inovasi dan modernisasi dalam strategi pemasaran menjadi semakin mendesak. Mengingat bahwa teknologi digital dapat menjadi alat yang efektif untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan. Penerapan teknologi digital dalam pengelolaan UMKM Desa Tejosari menjadi kebutuhan yang tak terelakkan. Dengan memperbaiki strategi pemasaran melalui digitalisasi, UMKM di Desa Tejosari diharapkan mampu bersaing dan tumbuh lebih pesat, mendukung kesejahteraan ekonomi lokal.

Solusi untuk Meningkatkan Pemasaran Digital UMKM

Sebagai mahasiswa Ilmu Komunikasi dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro, Afifah Riska Nur Aini tergerak untuk memberikan solusi atas permasalahan tersebut. Melalui program kerja monodisiplin yang berjudul “Digitalisasi Pemasaran UMKM Dalam Meningkatkan Potensi Ekonomi Desa Tejosari,” Afifah menyusun serangkaian pelatihan yang dirancang khusus untuk meningkatkan keterampilan pemasaran digital bagi para pelaku UMKM di Desa Tejosari.

“Program Kerja ini berfokus pada pemberdayaan UMKM untuk meningkatkan pemasaran secara digital dalam membangun brand awareness produk, memperluas jangkauan pasar dan mempermudah penjualan produk.” jelas Afifah.

Pelatihan pembuatan media sosial dan konten pemasaran digital kepada UMKM Anyaman Keranjang Bambu

Program yang diadakan meliputi materi tentang pemasaran digital, pelatihan pembuatan media sosial seperti WhatsApp Business dan Instagram, pembuatan poster pemasaran dalam bentuk soft file maupun hard file, serta pembuatan konten menarik yang mampu mendongkrak popularitas produk UMKM. Afifah secara langsung memberikan pelatihan kepada para pelaku UMKM secara door to door, mulai dari cara membuat akun media sosial hingga strategi konten yang dapat menarik minat konsumen. Selain itu, juga memberikan panduan praktis tentang bagaimana memanfaatkan platform digital untuk mempromosikan produk secara efektif, sehingga para pelaku UMKM dapat lebih mudah menjangkau pasar yang lebih luas.

Hasil dan Harapan dari Program Pemberdayaan UMKM

Reaksi pelaku UMKM Desa Tejosari terhadap program ini sangat positif. Mereka merasa terbantu dengan adanya workshop UMKM ini, terutama dalam memahami pentingnya pemasaran digital dan bagaimana menerapkannya dalam usaha mereka. Beberapa pelaku usaha mengungkapkan antusiasme mereka dalam menerapkan ilmu yang telah mereka dapatkan, dengan harapan dapat meningkatkan penjualan dan memperluas jangkauan pasar.

Diharapkan, melalui program ini, UMKM di Desa Tejosari tidak hanya mampu bertahan, tetapi juga berkembang dan menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam hal pemberdayaan ekonomi berbasis teknologi. Dengan adanya peningkatan potensi UMKM melalui digitalisasi pemasaran, Desa Tejosari diharapkan dapat menjadi pusat ekonomi lokal yang lebih mandiri dan sejahtera.