Anies Siapkan Terobosan Baru Agar Pasar Tradisional Kembali Ramai

22 Oktober 2017 13:14 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anies hadiri hari santri di Masjid Jami Al Mansur (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Anies hadiri hari santri di Masjid Jami Al Mansur (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan akan mencari cara agar pasar tradisional di Jakarta kembali jadi pilihan utama masyarakat untuk berbelanja. Dia prihatin melihat pasar tradisional di Jakarta yang mulai sepi pengunjung. Kios pedagang pun banyak yang tutup.
ADVERTISEMENT
Anies mengatakan untuk meramaikan dan menghidupkan kembali pasar tradisional di Jakarta, pihaknya tak akan terlalu banyak melakukan kunjungan atau blusukan ke pasar. Tapi, akan melakukan beberapa terobosan. Terobosan ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian bagi pedagang.
Anies Baswedan Usai Membuka Acara Korpri (Foto: Aprilandika Pratama/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Anies Baswedan Usai Membuka Acara Korpri (Foto: Aprilandika Pratama/kumparan)
“Kita ingin meramaikan (pasar tradisional) itu tidak hanya dengan kunjungan. Tapi Insyaallah dengan terobosan yang mendatangkan kemanfaatan ekonomis bagi pedagang," ujar Anies usai mengunjungi Masjid Jami Al Mansur, Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat, Minggu (22/10).
Kendati demikian, Anies belum dapat merinci terobosan seperti apa yang akan ia gunakan untuk meramaikan dan menghidupkan kembali pasar-pasar tradisional di Jakarta. Menurut Anies, kondisi pasar-pasar di Jakarta berbeda satu dengan yang lain, sehingga terobosan yang akan diterapkan juga berbeda.
ADVERTISEMENT
"Kita lihat dulu, kan beda-beda. Intinya meramaikan, menumbuhkan perekonomian pasar," pungkas Anies.
Pengelolaan pasar tradisional memang menjadi bagian dari kampanye Anies-Sandi. Pengelolaan pasar di Jakarta harus modern mulai penataan kios pedagang hingga lapangan parkir. Sehingga pasar tradisional di Jakarta menjadi tempat yang nyaman untuk berinteraksi antara pedagang dan pembeli.