Pencarian 3 Korban Hilang Kebakaran di Perairan Balikpapan Diperluas

Ilustrasi kapal terbakar. (Foto: Flickr)

Kebakaran di Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur, akibat tumpahan minyak menewaskan dua nelayan. Selain itu, tiga pemancing, juga masih dinyatakan hilang.

Ketiga pemancing yang masih hilang, yakni Sutoyo (42), Suyono (55), dan Agus Salim (42). Tim gabungan masih terus mencari para korban dan hingga pukul 16.00 WIB belum ditemukan.

"Kami masih menggelar pencarian korban," kata Kepala Seksi Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Balikpapan Octavianto di Pos SAR Jetty Chevron Indonesia Company di Pelabuhan Semayang, Balikpapan, seperti dikutip dari Antara, Minggu (1/4).

Octa mengatakan, petugas di lokasi mengalami kesulitan dalam mencari para korban. Salah satunya, karena sisa minyak masih mencemari laut.

Tumpahan minyak dan bau yang menyengat sangat menyulitkan pencarian terhadap korban. Tanda-tanda yang biasa dikenali oleh tim gabungan juga tidak terlihat akibat tertutup minyak.

"Di sekitar jetty ini saja baunya menyengat begini. Begitu pula di sekitar kapal MV Ever Judger sana," jelas Octa.

Kapal Ever Judger adalah kapal yang tengah lego jangkar di tengah Teluk Balikpapan yang nyaris terbakar karena tumpahan minyak yang terbakar tidak jauh dari posisinya.

Kapal itu disemprot air oleh kapal pemadam kebakaran agar tidak panas dan kargonya berupa batu bara 74.000 ton tidak turut menyala dan terbakar. Pencarian para korban tak hanya dilakukan di sekitar kapal Ever Judger. Petugas juga mencari sampai di bawah Dermaga Pelabuhan Semayang.

"Radius pencarian kami luaskan hingga 6 kilometer persegi atau 3 mil persegi, dengan jarak tempuh 20 kilometer," jelas Octa.

Suyono dan Sutoyo diketahui adalah rekan dari Imam N, salah satu korban tewas akibat kebakaran itu. Mereka pergi memancing dengan perahu yang sama.

Imam ditemukan bersamaan dengan jenazah Wahyu Gusti Anggoro (27), korban dari perahu yang berbeda dari trio Iman-Suyono-Sutoyo.

Kebakaran di perairan Balikpapan terjadi pada Sabtu (31/3) pada pukul 11.00 WITA. Api yang berkobar diduga akibat tumpahan minyak yang berasal dari kapal tanker.

Kebakaran tumpahan minyak di Teluk Balikpapan menewaskan dua orang dan satu mengalami luka bakar. Dua orang yang tewas diketahui sebagai pemancing dan seorang lagi warga negara asing anak buah kapal kargo batu bara yang sedang lego jangkar.