Siap-siap Prancis Menuju Piala Dunia 2018

Pelatih Prancis, Didier Deschamp (Foto: SEBASTIEN BOZON / AFP)

Usai memastikan diri lolos langsung ke Piala Dunia 2018 di Rusia, Tim Nasional Prancis mulai bersiap-siap menyambut turnamen yang akan diadakan Juni tahun depan. Sebelum bersiap, "Ayam Jantan" memberikan kontrak baru untuk pelatih mereka Didier Deschamps.

Mantan kapten Timnas Prancis ini diberi waktu hingga tahun 2020 untuk menangani Prancis. Sejak menangani Prancis tahun 2012, prestasi Deschamps memang cukup lumayan.

Pada Piala Dunia 2014, Deschamps membawa Prancis hingga babak delapan besar sebelum ditaklukkan Jerman dengan skor 0-1. Dua tahun kemudian, tepatnya pada ajang Piala Eropa, Prancis dibawanya hingga babak final sebelum ditaklukkan oleh Portugal dengan skor identik.

Apiknya Prancis di tangan Deschamps membuatnya kembali diberi kesempatan paling tidak hingga Piala Eropa yang akan datang, tetapi sebelumnya, Piala Dunia 2018 jelas harus diprioritaskan dulu. Apalagi, Les Bleus punya skuat yang cukup menterang dan dijagokan sebagai salah satu calon juara.

Persiapan demi persiapan dilakukan oleh Deschamps dan Timnas Prancis. Salah satunya adalah melakukan uji tanding pada 11 dan 15 November mendatang. Di dua kesempatan itu, mereka akan menjajal Wales dan Jerman.

Deschamps pun memaksimalkan uji tanding kali ini dengan memanggil dua muka baru ke dalam skuat Prancis. Ada nama bek tengah Benjamin Pavard yang untuk pertama kalinya dipanggil ke timnas senior Prancis.

Pemain yang bermain untuk VfB Stuttgart ini memang cukup baik penampilannya. Rata-rata tekelnya cukup baik dalam 10 pertandingan yakni 1,4 tekel per laga. Pun dengan intersepnya yang mencapai 2,1 per laga dalam 10 penampilannya di Bundesliga.

Selain Pavard, muka baru lainnya adalah penggawa Sevilla, Steven N'Zonzi. Cedera yang dialami Paul Pogba dan belum fitnya N'Golo Kante menjadi berkah untuk N'Zonzi.

Selain N'Zonzi dan Pavard, Deschamps memanggil penggawa Manchester United yang sempat ditepikan, yakni Anthony Martial. Apiknya penampilan Martial bersama Manchester United menjadi alasan di balik pemanggilan itu.