The Best FIFA Football Awards: Neymar di Antara Dominasi Ronaldo-Messi

23 Oktober 2017 12:53 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Neymar Jr kandidat peraih FIFA Awards. (Foto: Benoit Tessier/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Neymar Jr kandidat peraih FIFA Awards. (Foto: Benoit Tessier/Reuters)
ADVERTISEMENT
Pada 5 Februari 1992, Neymar da Silva Santos Junior atau yang lebih dikenal dengan Neymar Jr. lahir ke bumi.
ADVERTISEMENT
Tidak ada yang tahu pada saat itu bakat sepak bola Neymar bakal seperti apa. Yang pasti, Neymar lahir dan tumbuh di negara sepak bola, yakni Brasil. Namun, kedekatan geografis dengan negara sepak bola besar seperti Brasil tidak akan pernah menjamin seorang anak pasti akan jadi pemain besar. Toh, pemain Brasil yang bernasib biasa-biasa saja juga banyak.
Dan begitulah, Neymar memulai jalan sepak bolanya dengan masuk ke dalam sekolah sepak bola Santos untuk mengembangkan bakatnya.
Pada usia 13 tahun, Neymar sempat terbang ke Spanyol untuk melakukan trial dengan tim muda Real Madrid. Di ibu kota Spanyol itu, Neymar bertemu megabintang seperti Ronaldo, Zinedine Zidane, David Beckham dan lainnya.
Neymar pun sempat diisukan akan bergabung dengan raksasa Madrid tersebut usai menjalani 19 hari trial. Namun, pemain yang mempunyai tinggi 175 sentimeter ini memilih pulang ke klub lamanya, Santos.
ADVERTISEMENT
Kembali ke Santos adalah keputusan yang bijak dari Neymar. Banyak gelar yang diberikan oleh Neymar sejak memulai debut pada usia 17 tahun. Copa Libertadores, Copa Sudamericana, dan Piala Brasil adalah gelar yang Neymar berikan kepada salah satu klub besar Brasil itu.
Gelar perorangan tak luput dari capaian Neymar selama berkiprah di tanah kelahirannya. Pemain terbaik Brasil tahun 2011 dan pencetak gol terbanyak Copa Libertadores musim 2011/12 merupakan gelar individu dari Neymar.
Mengilapnya Neymar membuat mata klub besar Eropa jelalatan untuk mendapatkan jasanya. Barcelona adalah klub yang beruntung karena bisa meminang Neymar pada musim 2013/14.
Transfer Neymar ke Barcelona tidaklah mulus saat itu. DIS Grup, pemilik 40 persen hak Neymar, merasa dibohongi oleh Barcelona. Tapi dugaan DIS Grup ini tidak dapat dibuktikan, Neymar akhirnya dengan tenang hijrah ke Barcelona.
ADVERTISEMENT
Bersama klub asal Catalunya itu Neymar meraih kesuksesan. Barcelona dibawanya memenangi semua kompetisi yang dimainkan. 105 gol serta 80 assist adalah torehan Neymar setelah empat musim berbaju Los Cules.
Merasa berada di bawah bayang-bayang Messi, Neymar lalu pindah dari Barcelona menuju klub kaya raya Prancis, Paris Saint-Germain. Kepindahan Neymar itu membuat geger satu jagat sepak bola.
Dana yang dikeluarkan PSG membuat pemain berusia 25 tahun ini menjadi pemain termahal dunia saat ini. Tidak tanggung-tanggung, 222 juta euro (atau sekitar Rp 3,5 triliun) adalah mahar yang dikeluarkan PSG untuk menebus Neymar.
Pindahnya Neymar ke PSG membuat Neymar lepas dari bayang-bayang Messi. Neymar pun masuk ke dalam nominasi tiga besar Best FIFA Football Awards 2017. Hal yang ia tidak dapatkan tahun lalu karena kalah bersaing dengan Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, dan Antoine Griezmann.
ADVERTISEMENT
Tahun ini, Neymar masuk ke tiga besar dan bersanding dengan mantan koleganya Lionel Messi dan megabintang Madrid, Cristiano Ronaldo. Sesuatu yang masuk di akal bila kita melihat apa yang telah dilakukan Neymar satu musim kemarin.
Meski kerap dilanda cedera, musim lalu Neymar mengakhiri musim di Barcelona dengan sangat baik. 20 gol serta 27 assist ia berikan untuk Barcelona. Walaupun hanya satu gelar Piala Spanyol yang didapatkan Barcelona musim lalu.
Neymar pun juga sangat apik kala membela tim Samba Brasil. Medali emas Olimpiade berhasil dipersembahkan Neymar tahun lalu. Tidak hanya itu, Neymar juga mengantarkan Brasil menjadi tim CONMEBOL pertama yang lolos langsung ke Piala Dunia Rusia 2018.
52 gol dalam 81 penampilan menjadi catatan Neymar bersama Timnas Brasil. Hal yang luar biasa bukan untuk pemain yang masih berusia 25 tahun?
ADVERTISEMENT
Dengan catatan yang begitu apik bukan tidak mungkin Neymar akan merusak dominasi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo dalam gelaran Best FIFA Awards 2017 ini. Bila menang, menjadi pembuktian kalau Neymar sudah tidak lagi ada di bawah bayang-bayang Messi.