Statistik Mengerikan Duet Joe Gomez-Alisson Becker di Musim 2019/20

Alexander Arie
Mahasiswa pascasarjana yang nyambi mengasuh anak di rumah saja
Konten dari Pengguna
11 Januari 2020 8:17 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Alexander Arie tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
(Sumber: Liverpool Echo)
zoom-in-whitePerbesar
(Sumber: Liverpool Echo)
ADVERTISEMENT
The Reds, nyaris tak terbendung di Liga Inggris musim ini. Sudah lebih separo kompetisi berjalan, mereka baru sekali kehilangan poin ketika imbang 1-1 melawan Manchester United. Sisanya hanyalah kemenangan.
ADVERTISEMENT
Konsistensi penampilan Liverpool terbilang menarik. Meskipun menang terus, ada periode membingungkan ketika Liverpool selalu kebobolan pada setiap laga siapapun kipernya. Bahkan sering kebobolan lebih dahulu seperti ketika melawan Spurs dan MU.
Deretan kebobolan itu baru berhenti pada 7 Desember 2019 ketika menang 3-0 atas Bournemouth. Sesudah itu malah begitu dahsyat karena hingga saat ini sudah 5 laga beruntun di liga mereka jalani tanpa kebobolan satu gol pun. Semakin mengesankan karena mereka sebenarnya kehilangan duetnya Virgil van Dijk, Joel Matip, karena cedera.
Rupanya, kunci sukses Liverpool kembali memiliki pertahanan prima seperti akhir musim lalu tidak lagi pada sosok Virgil Van Dijk dan Alisson Becker belaka. Catatan statisik justru memperlihatkan fenomena menarik atas nama Alisson dan Joe Gomez.
ADVERTISEMENT
Ketika Matip dan Dejan Lovren cedera, bek tengah lapis atas memang hanya tinggal Gomez. Gomez sendiri selain di tengah, juga sering dipakai sebagai pelapis Trent Alexander-Arnold si sisi kanan. Sejak Gomez turun sebagai starter dalam laga melawan Bournemouth hasilnya mengagumkan. Lima laga cleansheet.
Kalau laga Piala FA pekan lalu mau dianggap, lebih gahar lagi, karena Gomez mampu membawa anak-anak muda dan pemain pelapis meraih cleansheet melawan Everton yang tampil dengan skuad utama.
Fakta paling menarik adalah selama Alisson dan Gomez sama-sama ada di atas lapangan, Liverpool sama sekali belum pernah kebobolan pada musim 2019/2020!
Keduanya memang terbilang jarang main bareng musim ini karena Matip dan Lovren memang lebih diandalkan. Tetapi sosoknya terbilang penting untuk rotasi dan taktik penyegaran.
ADVERTISEMENT
Sosok Gomez sendiri sebagai disebut tadi sering dipakai Juergen Klopp untuk melapis bek muda bertalenta yang jago assist, Alexander-Arnold, terutama ketika lawan punya penyerang kiri luar biasa. Salah satu contoh implementasinya adalah formasi gagal total Klopp di Camp Nou musim lalu.
Gomez dan Alisson sendiri baru tampil bareng dalam 9 laga saja. Dalam 4 laga sebelum versus Bournemouth juga menit main barengnya terbilang minim.
Mereka tampil bersama dalam laga pembuka Premier League ketika Liverpool menang 4-1 tapi Alisson cedera pada menit 39 dalam kondisi belum kebobolan. Gomez main dari awal pada laga itu sehingga 39 menit pertama ini mereka cleansheet. Adapun Norwich baru bikin gol di babak kedua, ke gawang kiper pengganti, Adrian San Miguel.
ADVERTISEMENT
Tiga laga berikutnya ketika sudah balik dari cedera, Alisson memang kebobolan, tapi terjadinya ketika Gomez ada di bangku cadangan. Saat melawan Spurs, Gomez masuk pada 5 menit terakhir, sementara Harry Kane sudah bikin gol ke gawang Alisson sejak menit ke-1. Demikian pula ketika The Kop menang dari Manchester City dan Crystal Palace. Bernardo Silva dan Wilfried Zaha memang sukses mencetak gol ke gawang Alisson, tapi itu sebelum Gomez masuk ke lapangan pada 3 dan 1 menit penghabisan. Jadi dari 8 menit untuk laga-laga tersebut, Joe Gomez dan Alisson kembali terhitung cleansheet. Terakhir tentu saja lima laga beruntun dari 7 Desember 2019 hingga 2 Januari 2020 yang berakhir tanpa kebobolan.
Tanpa kebobolan di Liga Inggris, sesungguhnya, mereka sebenarnya pernah main bersama tapi kebobolan 4 gol di ajang lain, yakni Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub. Gol-gol itu dicetak oleh Stephen Odey dan Mbwana Samatta dari KRC Genk, Dries Mertens (Napoli), dan Rogelio Funes Mori (Monterrey). Meski demikian, statistik belum pernah kebobolan di liga seketat Inggris tentu harus diapresiasi.
ADVERTISEMENT
Pertanyaan paling penting adalah sampai kapan dan sekuat apa kombinasi ini akan berhasil mempertahankan telur tidak kebobolan kala main bersama? Kita nantikan penampilan keduanya melawan Spurs asuhan Jose Mourinho.