Sedihnya SHINee yang Sempat Dituduh Pakai Nama Jonghyun Sebagai Strategi Marketing

Di Radio Star, SHINee membahas soal adanya tuduhan bagaimana mereka dikatakan menggunakan nama Jonghyun sebagai strategi marketing di comeback kali ini. SHINee memang untuk pertama kalinya melakukan comeback setelah Jonghyun meninggal di bulan Desember lalu.

Sebelumnya, mereka juga melakukan konser di Jepang di bulan Februari lalu. Sekitar 2 bulan sejak Jonghyun meninggal. Mengenai tuduhan menggunakan Jonghyun sebagai strategi, Key berkata, "Kami mengadakan konser di Tokyo Dome untuk Jonghyun hyung dan untuk para fans. Kami ingin mengantarkannya (Jonghyun) bersama ke tempat yang baik sambil merindukannya." Dia menjelaskan bahwa venue acara tersebut memang telah dipesan setahun sebelumnya untuk konser dengan 5 anggota.

"Aku tidak pernah membayangkan bahwa akan ada hal-hal buruk yang dikatakan tentang itu," lanjutnya. "Ada juga komentar yang diposting orang-orang soal ini. Mereka mengatakan bahwa kami menggunakan acara yang menyedihkan (karena meninggalnya Jonghyun) sebagai strategi pemasaran. Aku sangat benci mendengarnya."

Memang jahat banget ya yang bilang SHINee menggunakan nama Jonghyun... padahal mereka adalah orang-orang yany paling sedih di luar keluarga Jonghyun dan merasa kehilangan. Tapi nggak usah didengerin, lebih baik kita dukung terus SHINee dan album baru mereka, ya!