116 Guru di Ambon Ikuti Seleksi Calon Kepala Sekolah

Konten Media Partner
10 April 2018 21:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
116 Guru di Ambon Ikuti Seleksi Calon Kepala Sekolah
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
AMBON,- Sebanyak 116 guru dari berbagai sekolah di Kota Ambon, mengikuti seleksi calon Kepala Sekolah SD dan SMP di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon tahun 2018. Kegiatan ini berlangsung di Kantor Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Maluku, Selasa, 10 April 2018.
ADVERTISEMENT
Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy, saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, sistem rekrutmen dibuat agar para kepala sekolah nantinya dapat memenuhi lima kompetensi yang diharapkan, yakni, kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan, supervisi, dan kompetensi sosial.
"Ini lima kompetensi yang harus dipenuhi oleh kepala sekolah jika lolos dalam seleksi nanti. Saya kira faktor ini sangat penting sekali dimiliki oleh kepala sekolah" kata Louhenapessy.
Ia mengatakan, rangkaian seleksi ini adalah upaya dari Pemkot Ambon untuk mempersiapkan kepala sekolah yang memiliki kemampuan berdaya saing, kreatif, dan inovatif. Karena dunia pendidikan merupakan sarana pendidikan yang paling efektif dalam penyebaran ilmu pengetahuan dan teknologi di era digitalisasi.
Menurutnya, sistim pembelajaran konvensional mulai tertinggal jauh, karena proses pembelajaran tidak hanya beputar di dalam saja melainkan melalui media juga. "Ini yang saya dorong, agar anak-anak di kota Ambon bisa berkembang,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Soal potensi, lanjut Louhenapessy, anak-anak di Kota Ambon tidak kalah dengan daerah lain di Indonesia. Sehingga, dengan keterbatasan yang ada, dirinya memberi beasiswa untuk studi ke luar negeri (Jepang).
"Ada sekitar 20 mahasiswa yang lulus di sana dengan indeks prestasi yang sangat memuaskan, ini sangat luar biasa dan saya akan seleksi lagi sebanyak 50 anak untuk dikirim ke sana," terangnya.
Seleksi calon kepala sekolah ini akan berlangsung selama dua hari dan diikuti oleh 116 peserta, 86 orang untuk calon kepala sekolah jenjang SMP dan 30 lain untuk jenjang SD.
(Nayla)