Dampak Negatif Pengembangan Blok Masela Harus Diminimalisir

Konten Media Partner
7 Agustus 2019 20:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Gubernur Maluku Murad Ismail. (Foto: Istimewa)
Ambonnesia.com-Ambon,-Gubernur Maluku, Murad Ismail meminta kajian analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal) dilakukan secara baik dan benar. Hal ini penting, agar dapat meminimalisir dampak negatif dari proyek gas abadi itu.
ADVERTISEMENT
Sedangkan dampak positifnya harus ditingkatkan dengan menggunakan teknologi tepat guna.
Hal ini disampaikan Gubernur Maluku dalam sambutan yang dibacakan staf ahli Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan Setda Maluku, Lutfi Rumbia dalam sosialisasi studi amdal terpadu rencana kegiatan pengembangan gas abadi Blok Masela, Selasa (6/8).
Amdal merupakan proses studi formal yang dilakukan sebelum sebuah kegiatan dilaksanakan untuk menganalisa dampak terhadap lingkungan sekitarnya. Kajian amdal bertujuan memastikan adanya dampak lingkungan yang perlu diketahui pada tahap perencanaan, dan diperuntukan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan.
"Saya minta dampak negatif dari pengembangan Blok Masela dapat diminimalisir, sedangkan dampak positifnya bisa ditingkatkan menggunakan teknologi tepat guna," kata Murad.
Selain itu, dia juga meminta Inpex terbuka kepada masyarakat Maluku terkait manfaat apa saja yang akan diterima atas potensi investasi Blok Masela yang akan dikelola nanti.
ADVERTISEMENT
Hal itu kata Murad, akan menjadi pintu masuk untuk dilakukan kerjasama dengan pemerintah daerah serta masyarakat Maluku, guna membangun berbagai fasilitas dalam rangka pengembangan lapangan gas abadi Blok Masela.
"Bagi masyarakat Maluku khususnya di Kepulauan Tanimbar dan Maluku Barat Daya, mari kedepankan kepentingan bersama, dengan tetap mengawal seluruh pelaksanaan kegiatan yang semata-mata bertujuan bagi kemakmuran dan kesejahteraan Maluku kedepan," ungkapnya. (AHS)