Kapolres: Masyarakat Ambon Tidak Terpengaruh Dengan Situasi di Jakarta

Front Pembela Keadilan (FPK) Maluku saat melakukan aksi demo di kawasan Gong Perdamaian Dunia Kota Ambon, Jumat (24/5).

Ambonnesia.com-Ambon,-Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease AKBP Sutrisno Hadi Santoso mengapresiasi aksi demo yang dilakukan oleh kelompok Front Pembela Keadilan (FPK) Maluku. Hal itu disampaikan lantaran aksi demo berlangsung Aman, damai dan tertib serta berjalan sesuai yang telah disepakati bersama antara para peserta aksi dengan pihak kepolisian.

Kapolres Pulau Ambon sebelumnya telah melakukan pertemuan dengan Koordinator aksi, Manan Latuconsina. Kata dia, berdasarkan surat masuk sebelumnya, aksi tersebut sebenarnya dilakukan Rabu (22/5) kemarin dan telah diberikan ijin namun urung digelar.

Menurutnya, aksi demo hari ini sempat tidak diberikan izin. Namun, karena menyangkut kemanan dan ketertiban pihak kepolisian terpaksa memberikan kesempatan bagi para pendemo untuk menyampaikan aspirasi kurang lebih 30 menit.

"Kami berterima kasih kepada para peserta aksi, karena telah menepati apa yang disepakati bersama, baik menyangkut waktu orasi maupun menjaga keamanan dan ketertiban saat aksi. Dan setelah aksi, mereka langsung bubar," ujar AKBP Sutrisno Hady usai mengawal jalannya aksi demo, Jumat (24/5).

Kapolres mengatakan, secara umum kondisi masyarakat Ambon tidak begitu terpengaruh dengan situasi yang terjadi di Jakarta, sehingga tanpa ada himbauan pun masyarakat sadar akan keamanan dan ketertiban.

"Yang perlu kita jaga dan kita rawat adalah kerukunan antar umat beragama di Ambon. Sebab, di Ambon tidak mayoritas Muslin dan juga tidak mayoritan Kristen maupun agama lainnya. Sehingga kerukunan yang telah dirawat tidak terkoyah kembali seperti yang terjadi 20 tahun silam," tandasnya.

Pihak kepolisian menyiapkan sebanyak 400 personil aparat kepolisian untuk mengawal dan memastikan jalannya aksi demo itu berjalan aman dan tertib. (AHS)