Menkes Resmikan RSUP Johannes Leimena

Konten Media Partner
16 Oktober 2019 23:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Peresmian RSUP Johannes Leimena di kawasan Wailela, Kecamatan Teluk Ambon, Rabu (16/10) (Foto: ambonnesia)
zoom-in-whitePerbesar
Peresmian RSUP Johannes Leimena di kawasan Wailela, Kecamatan Teluk Ambon, Rabu (16/10) (Foto: ambonnesia)
ADVERTISEMENT
Ambonnesia.com-Ambon,-Menteri Kesehatan Nila Djuwita F Moeloek, meresmikan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Johannes Leimena di Ambon, Rabu (16/10).
ADVERTISEMENT
Menkes mengatakan, pengembangan mutu, kualitas sumber daya manusia dan layanan rumah sakit di bawah kendali Kemenkes RI. Untuk itu, Nila memastikan rumah sakit ini diakui secara nasional.
"Bagaimana tentunya merekrut SDM yang kompeten, sarana prasarana kesehatan yang handal. Dan juga menyiapkan standar pelayanan yang baik kepada pasien," Moeloek.
RSUP Johannes Leimena merupakan rumah sakit umum pusat di daerah yang ke-34, dan menjadi rumah sakit rujukan tertinggi di Maluku. Meski telah diresmikan, baru akan beroperasi pada 1 Januari 2020. Namun, sudah bisa melayani pasien di instalasi gawat darurat (IGD)
"Sudah bisa melayani pasien di IGD dan akan mengisinya hingga Januari 2020," ungkapnya.
Dia menambahkan, pembangunan RSUP ini merupakan perwujudan visi dan misi masa kabinet Kemenkes periode 2015-2019 yang akan berakhir pada 20 Oktober nanti.
ADVERTISEMENT
"Ini merupakan suatu kerja keras dari Pemerintah Provinsi Maluku dan kementerian kesehatan," pungkasnya.
Rumah sakit ini dibangun di atas lahan seluas 36.000 meter persegi dengan total anggaran mencapai Rp 214 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (ABPN).
"Untuk tahap awal ini memakan anggaran sebanyak 214 miliar dari ABPN," kata Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan, dr. Bambang Wibowo.
Menurut Wibowo, pembangunan tahap kedua menelan anggaran sebesar Rp 166,8 miliar.
Pemerintah pusat juga membangaun dua rumah sakit lainnya di wilayah Indonesia Timur, antara lain, RSUP di Wamena, Papua Barat, dan di Kupang, Nusa Tenggara Timur.
"Yang selesai duluan yaitu RSUP Johannes Leimena di Ambon. Seandainya ketiga rumah sakit selesai bersama, tentunya kesehatan masyarakat di Indonesia Timur jauh lebih baik," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Peresmian RSUP Johannes Leimena dihadiri 33 kepala RSUP se-Indonesia, Gubernur Maluku Murad Ismail, Wakil Gubernur Barnabas Orno, Istri Gubernur Maluku Widya Murad Ismail, dan anak Johann Leimena, beserta rombongan Kemenkes. (Mona)