Pemkot Ambon Kaji Masalah Pengelolaan Sampah

Ilustrasi sampah di salah satu kawasan di Ambon (Foto:Doc.ambonnesia

Ambonnesia.com-Ambon,-Pemerintah Kota Ambon tengah mengkaji masalah penanganan sampah di Ambon untuk mencanangkan Ambon bebas sampah pada tahun 2020 mendatang.

Kajian pengelolaan sampah melibatkan seluruh lapisan masyarakat, baik lembaga swadaya masyarakat, komunitas peduli sampah, masyarakat sipil dan SKPD terkait lainnya.

Hal ini bertujuan menyusun kebijakan daerah terkait masalah pengelolaan sampah. Asisten II Pemerintah Kota Ambon, Robby Silooy mengatakan, kebijakan strategis yang akan dibuat pemerintah salah satunya dengan membekali pengetahuan kepada masyarakat.

Dengan begitu, pengelolaan sampah secara terpadu dapat memberdayakan ekonomi masyarakat.

"Pengelolaan sampah ini membantu pemerintah kota, dalam memiplementasikan kebijakan strategis daerah," katanya, Rabu, (24/9).

Meski masalah sampah telah diatur dalam peraturan Walikota nomor 43 tahun 2018 tentang pengelolaan sampah, kata dia, sampah hingga saat ini masih menjadi ancaman lingkungan.

Menurut dia, selama ini masyarakat mengasosiasikan sampah sebagai kata yang kotor, jorok, bau, serta tidak berguna. Padahal, jika dimanfaatkan, sampah dapat mengahsilkan uang. Dia mencontohkan, salah satu cara pengelolaan sampah yang tepat yakni, mendirikan bank sampah.

“Warga bisa membuat bank sampah, itu sangat efektif dan bernilai ekonomi,” ungkapnya.

Asep Sarifuddin Kasubid Sarana dan Srasarana Direktorat Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup mengatakan, pengelolaan sampah oleh masyarakat diharapkan mendorong pemerintah untuk serius menangani masalah lingkungan.

“Laporan DLHKP, bank sampah di Ambon sudah meningakat. Selanjutnya pengembangan bank sampah akan memberikan tambahan pendapatan masyarakat. (Mona)