
Istilah gendam semakin dikenal seiring banyaknya kasus kejahatan yang menggunakan metode tersebut. Jadi, penting untuk mengetahui gendam artinya apa agar dapat terhindar menjadi korban.
Banyak orang yang menyebut gendam sebagai salah satu bentuk ilmu hitam atau praktik mistis. Padahal, gendam diketahui menggunakan metode hipnotis yang modern.
Arti Gendam
Mengutip buku The Real Art of Hypnosis karya Hisyam A. Fachri, gendam adalah salah satu teknik hipnotis yang menggunakan metode syok. Gendam dapat memutus pola pikiran korban dan menyebabkan kebingungan.
Praktik gendam identik dengan metode hipnotis modern. Gendam diawali dengan menciptakan pra-induksi yang harus disesuaikan dengan kondisi dan pola pikir subjek atau sasaran yang dituju.
Setelah melakukan pra-induksi, gendam dilanjutkan dengan trance level test, yakni melihat respons subjek terhadap induksi yang diberikan atau disampaikan. Setelah itu, barulah pelaku dapat memberikan sugesti atau perintah sesuai kehendak.
Baca Juga: Perkumpulan Komunitas Hipnotis Bali Protes Penyebutan Kejahatan Hipnotis
Proses penggalian energi batin diketahui dapat memunculkan kekuatan untuk menghindari efek gendam. Proses tersebut juga dinamakan hipnotis diri atau sugesti diri.
Sugesti diri dilakukan dengan membaca doa atau mantra dari agama maupun kepercayaan masing-masing. Hal tersebut diyakini dapat menimbulkan sugesti dan kontrol diri yang sangat kuat.
Cara Menghindari Kejahatan Gendam
Mengutip laman Unit Pelaksana Teknis Pengamanan Lingkungan Kampus Universitas Indonesia, berikut cara menghindari kejahatan gendam yang kerap terjadi di tempat umum.
Bangun kepercayaan sepenuhnya bahwa tubuh tidak dapat diserang oleh kejahatan hipnotis. Proses hipnotis tergantung pada sugesti diri sendiri, jadi penting untuk tidak membiarkan rasa takut dimanfaatkan oleh orang yang melakukan gendam.
Jangan mudah percaya dengan orang yang baru dikenal yang berusaha terus mendekati secara aneh. Sebab, proses gendam bisa dilakukan dengan teknik komunikasi yang sangat persuasif.
Waspadalah terhadap orang yang menepuk bagian tubuh tertentu dan hindarilah percakapan yang mungkin terjadi dengan orang tersebut. Sugesti dapat dilontarkan saat korban fokus pada ucapan pelaku.
Sibukkan pikiran dan jangan biarkan pikiran kosong saat sedang sendirian di tempat umum. Saat pikiran kosong, alam bawah sadar terbuka dan mudah tersugesti oleh gendam.
Waspadalah terhadap rasa kantuk, mual, pusing, atau dada sesak yang datang secara tiba-tiba atau tidak wajar. Ada kemungkinan saat itu seseorang sedang berusaha melakukan gendam dengan metode pemaksaan telepati. Berdoalah menurut agama dan kepercayaan masing-masing.
Bagi orang yang memiliki kebiasaan latah, usahakan selalu bepergian dengan ditemani orang lain. Latah adalah kebiasaan yang dapat membuat alam bawah sadar dengan mudah mengikuti perintah.
Waspadalah terhadap beberapa orang yang tiba-tiba mengerumuni atau mendekat tanpa suatu alasan yang jelas. Segera pergi dan laporkan ke petugas keamanan karena gendam dapat dilakukan secara berkelompok.
Jika mulai merasa memasuki alam atau kesadaran yang berbeda, segera perintahkan diri sendiri untuk bangun sepenuhnya. Perintah dari diri sendiri dapat membantu korban kembali tersadar.
Baca Juga: Waspada! Komplotan Pencuri Bermodus Hipnotis 'Gentayangan' di Kota Malang
(ALS)