
Pewaris sifat merupakan karakter atau sifat-sifat dari induk yang diturunkan kepada keturunannya. Dalam ilmu genetika, ada sejumlah istilah dalam pewaris sifat makhluk hidup, salah satunya gen.
Dikutip dari Buku IPA Terpadu SMP dan MTs 3A untuk Kelas IX Semester 1, Mikrajuddin dkk, (2006: 126), dijelaskan bahwa dalam satu keluarga, dapat ditemui adanya persamaan atau perbedaan sifat antara anak dan kedua orang tuanya. Bahkan antara cucu dengan nenek-kakeknya.
Istilah dalam Pewaris Sifat
Persamaan dan perbedaan itu tidak hanya terdapat pada sifat lahiriah yang nampak dan tidak nampak. Dalam pewarisan sifat ada beberapa istilah yang kerap digunakan untuk menunjukkan suatu hal. Berikut ini adalah beberapa istilah dalam pewaris sifat yang perlu diketahui.
1. Kromosom
Kromosom adalah jalinan materi benang di dalam inti sel sebagai bawaan keturunan (hereditas). Ini tersusun ke dalam dua bagian yaitu:
Sentromer, berfungsi sebagai pembawa kromosom menuju dua kutub sel berlawanan pada proses pembelahan sel, sehingga dapat terbelah.
Lengan kromosom, ini merupakan bagian utama kromosom yang didalamnya terdapat benang-benang halus berpilin disebut dengan kromonema atau pembawa sifat keturunan.
Sedangkan untuk fungsinya sendiri, kromosom terbagi ke dalam dua jenis yaitu:
Autosom, yaitu jenis kromosom sebagai penentu sifat atau karakter tubuh di dalam sel manusia yang ada 22 pasang.
Gonosom, yaitu kromosom yang dapat menentukan jenis kelamin. Di dalam tubuh manusia terdapat sepasang gonosom.
2. Gen
Istilah selanjutnya yaitu gen. Ini adalah substansi hereditas yang dapat menentukan sifat dari seseorang.
3. Genotipe
Genotype adalah sifat dasar seseorang yang tidak nampak dan sifatnya tetap. Dalam genetic, genotype ini dilambangkan dengan sepasang atau lebih simbol huruf.
Satu huruf mewakili satu sifat genotype. Sedangkan, dalam sepasang genotype terdapat sifat dominan dan resesif. Apabila sifat dominan, maka ditulis dengan huruf besar.
Namun, jika reserif, maka ditulis huruf kecil. Contohnya, sifat rambut keriting dominan terhadap rambut lurus, maka genotipe rambut keriting ditulis KK atau Kk, sementara genotipe rambut lurus ditulis kk.
4. Dominan
Dominan adalah gen seseorang atau sifat yang menutupi sifat lain dalam persilangan. Ini biasanya dilambangkan dengan huruf besar.
5. Fenotipe
Terakhir adalah fenotipe. Ini merupakan karakter atau sifat yang dapat teramati atau bisa dilihat dengan kasat mata pada seseorang yang ditentukan oleh faktor genotipe. Contohnya, tubuh tinggi, rambut keriting, mawar merah dan lain-lain.
Baca juga: Pengertian Tekanan pada Makhluk Hidup beserta Jenis-jenisnya
Itulah lima istilah dalam pewaris sifat yang dapat membantu mengenal karakter makhluk hidup. Semoga bisa menambah pengetahuan dalam ilmu biologi. (ERI)