Babinsa Koramil Gedeg Dampingi Petani Pemupukan & Penyiangan

Anan Bisma
Duta Pasundan Di Bumi Majapahit
Konten dari Pengguna
23 Mei 2018 17:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Anan Bisma tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
MOJOKERTO. Guna mendukung dan mensukseskan swasembada pangan, Kodim 0815 Mojokerto melalui para Babinsa di Koramil Jajaran terus menggiatkan upaya khusus ketahanan pangan berupa pendampingan terhadap petani yang ada di wilayah binaan masing-masing.
ADVERTISEMENT
Kali ini Koramil 0815/05 Gedeg yang melaksanakan kegiatan pendampingan di tiga lokasi berbeda, yakni Desa Jeruk Seger, Desa Pagerluyung dan Desa Beratwetan, yang berlangsung selama dua hari, mulai Selasa (22/05) hingga hari ini, Rabu (23/05/2018).
Di Desa Jeruk Seger pendampingan pemupukan tanaman padi dilakukan Babinsa setempat Serda Mat Sani, di lahan seluas 0,6 hektar milik Sukoyo, Poktan Rukun Tani, Desa Jeruk Seger, yang diketuai H. Sholikhin. Pemupukan areal tanaman padi ini bertujuan untuk memperbaiki kondisi tanah, meningkatkan kesuburan tanaman, memberikan nutrisi untuk tanaman, memperbaiki kualitas dan kuantitas tanaman sehingga diharapkan terdapat peningkatan produksi tanaman padi.
Selain itu, pemupukan yang dilakukan pada fase pertumbuhan tanaman merupakan langkah proaktif dan efektif dalam mengantisipasi serangan hama atau penyakit pada tanaman padi. Pemberian pupuk inipun harus terjadwal, untuk tanaman padi saat berumur 7 – 10 hari setelah tanam (HST), 21 HST dan 42 HST.
ADVERTISEMENT
Di sela-sela kegiatan, Serda Mat Sani mengatakan sebagian besar para petani sudah memahami mengenai pemupukan tanaman padi yang tepat, baik ukuran, dosis/takaran maupun waktunya, namun tentunya cara penggunaan pupuk yang benar dan tepat juga harus dipahami oleh para petani sehingga tanaman padi dapat menerima nutrisi secara maksimal.
Diharapkan para petani untuk tidak bosan berkonsultasi dengan Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) terkait perawatan tanaman pada masa pertumbuhan sehingga hasil panen yang didapat akan lebih optimal. Dengan adanya kenaikan hasil panen maka dengan sendirinya pendapatan petani akan bertambah dan program swasembada pangan akan tercapai.
Sementara itu, di Desa Pagerluyung kegiatan pendampingan dilakukan Babinsa setempat Serda M. Syukron dalam bentuk penyiangan tanaman padi di lahan selyas 0,5 hektar milik Susanto, Poktan Bina Tani, Desa Pagerluyung. Berikutnya di Dusun Ngepung Desa Berat Wetan, berlangsung juga kegiatan pendampingan penyiangan tanaman padi oleh Babinsa setempat Serda M. Abduh, di lahan seluas satu hektar yang ditanami jenis padi varietas Ciherang, milik Subandi, Poktan Tani Subur.
ADVERTISEMENT
,