news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Aksi Puan Naik Motor Listrik hingga Speedboat demi Kunjungi Asmat

22 Februari 2018 18:19 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi Puan di Asmat (Foto: Dok.PMK)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Puan di Asmat (Foto: Dok.PMK)
ADVERTISEMENT
Ratusan siswa sekolah dasar dan sekolah menengah di Distrik Agats, Kabupaten Asmat mengibarkan bendera merah putih, Kamis (22/2). Mereka rupanya menyambut kedatangan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani yang tengah melakukan kunker ke Agats.
ADVERTISEMENT
Hari ini, Puan memeriksa kondisi terakhir warga Agats pasca KLB Campak bersama Menkes Nila Moeloek, Mendikbud Muhadjir Effendy, Mensos Idrus Marham, dan Kepala KSP Jenderal (Purn) Moeldoko. Perjalanan Puan dari Jakarta menuju Agats sungguh panjang.
Rombongan berangkat dari Jakarta menuju Denpasar. Kemudian melanjutkan dengan penerbangan rute Denpasar-Timika. Dari Timika, Puan melanjutkan penerbangan selama 40 menit dengan pesawat kecil ke Ewer. Ewer merupakan bandara terdekat dengan Agats.
Aksi Puan di Asmat (Foto: Dok.PMK)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Puan di Asmat (Foto: Dok.PMK)
Dari Bandara Ewer, rupanya Puan harus melanjutkan perjalanan dengan speedboat kecil berkapasitas 6 penumpang. Perjalanan dari Bandara Ewer ke Agats memakan waktu sekitar 20 menit. Dari dermaga, ternyata Puan harus menggunakan motor untuk sampai di desa. Ini merupakan pengalaman berbeda bagi Puan.
ADVERTISEMENT
"Sungguh perjalanan yang panjang," ujar Puan kepada kumparan (kumparan.com), Kamis (22/2).
Mengenakan topi khas Papua dengan rumbai-rumbai dari burung Cenderawasih, Puan tampil casual dengan celana bahan hitam dan kemeja putih dan sepatu kets hitam. Dengan dibonceng, Puan tampak menikmati naik motor listrik untuk sampai ke desa di distrik Agats.
Menteri PMK Puan Maharani di Asmat (Foto: Dok. Kemenko PMK)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri PMK Puan Maharani di Asmat (Foto: Dok. Kemenko PMK)
Selain menyapa dan berbincang dengan warga, sambil naik ojek, Puan bersama para rombongan mengunjungi pompa air bersih, RSUD setempat, PAUD. Warga Agats tampak begitu antusias. Sesekali Puan berdialog dengan warga, menanyakan kondisi terakhir pasca KLC Campak.
Puan juga sempat membagikan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP). Dari kunjungan tersebut bantuan yang telah disalurkan mencakup 50 ton bantuan pangan untuk Kabupaten Asmat. Bantuan pangan ini akan didistribusikan ke 10 distrik.
Menteri PMK Puan Maharani di Asmat (Foto: Dok. Kemenko PMK)
zoom-in-whitePerbesar
Menteri PMK Puan Maharani di Asmat (Foto: Dok. Kemenko PMK)
Selain itu, ada juga Bansos dari Kemensos sebesar Rp 27 miliar. Ada juga bantuan dana pembanguanan sekolah dari Kemendikbud yaitu 3 unit ruang kelas baru untuk SMA Swasta YPPGI ROESLER Agats, rehabilitas 1 kelas di SMA Negeri 1 ATSY dan 1 paket peralatan pendidikan untuk SMA Negeri 1 Agats.
ADVERTISEMENT
Puan bersyukur program bantuan sudah terdistribusi 90 persen. "90 persen program yang dikirim ke Asmat sejak KLB Campak, beberapa waktu lalu sudah terdistribusi. Memang semuanya program yang kami kirim ke sini dari tim kementerian-lembaga sudah masuk semua," katanya.
Puan Maharani dan Anak-anak Asmat di Papua  (Foto: Dok. Kemenko PMK)
zoom-in-whitePerbesar
Puan Maharani dan Anak-anak Asmat di Papua (Foto: Dok. Kemenko PMK)