news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Anggap Novanto Masih Menjabat, Bamsoet Tolak Jadi Ketua DPR

21 November 2017 20:22 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bambang Soesatyo. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bambang Soesatyo. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Ketua Komisi III DPR Fraksi Golkar Bambang Soesatyo menyampaikan tidak ingin terlalu membahas sejumlah usulan yang menyebut ia menjadi salah satu calon Ketua DPR untuk menggantikan Setya Novanto yang tengah mendekam di Rutan KPK.
ADVERTISEMENT
Ia mengaku masih menghormati Novanto sebagai Ketum Golkar dan Ketua DPR. Sehingga, ia meminta agar pembahasan Ketua DPR jangan terus menerus dihembuskan.
"Intinya gini, saya tidak mau membahas itu selama Pak Novanto masih ketum. Kita masih hargai beliau dan masih ketua DPR. Membicarakan itu jangan, janganlah," ucap Bamsoet sapaan akrabnya di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (21/11)
Tak hanya itu, ia dengan tegas menolak apabila ditugaskan partai menjadi Ketua DPR, terlebih lagi tanpa adanya restu dari Novanto.
"Enggak, gini saya nggak mau kalau tidak ada restu dan blessing dari Setya Novanto selaku ketum dan Ketua DPR," tuturnya.
Bamsoet pun sempat menyinggung adanya surat Novanto yang dikirimkan ke pimpinan DPR. Maka itu, ia sangat menghargai Novanto dan meminta agar tidak ada pembahasan mengenai pergantian Ketua DPR dalam waktu dekat.
ADVERTISEMENT
"Justru saya pribadi menghargai adanya surat Pak Novanto ke pimpinan DPR yang meminta agar tidak ada pembahasan soal pergantian pimpinan DPR, itu fatsun politik saya," jelasnya.
Kendati demikian, ketika ditanya apabila Novanto nantinya merestui dirinya menjadi Ketua DPR, Bamsoet pun masih akan mempertimbangkannya.
"Saya akan pertimbangkan. Itu cerita lain dan kita pertimbangkan," pungkasnya.