Dinasti Soeharto is Back

13 Oktober 2017 16:14 WIB
Tommy Soeharto (Foto: Reno Esnir/ANTARA)
zoom-in-whitePerbesar
Tommy Soeharto (Foto: Reno Esnir/ANTARA)
ADVERTISEMENT
Dinasti Soeharto kembali unjuk gigi di percaturan politik Tanah Air. Partai besutan putra Soeharto, Hutomo Mandala Putra, resmi mendaftar sebagai peserta pemilu 2019. Tak tanggung-tanggung, partai dengan lambang pohon beringin yang dililit rantai ini menargetkan lima besar dalam Pemilu Presiden yang akan dihelat pada 2019 mendatang.
ADVERTISEMENT
Partai Berkarya memang belum tentu lolos verifikasi parpol oleh KPU RI, tapi trah Soeharto sudah mantap kembali ke dunia politik. Tommy Soeharto yang merupakan Ketua Dewan Pembina tak tanggung-tanggung dalam mengembangkan partai. Ia menggandeng purnawirawan TNI yang juga mantan Menko Polhukam di era Jokowi, Laksamana TNI (Purnawirawan) Tedjo Edhy Purdijatno.
Walau anak Soeharto lainnya juga ada yang berkarer di Golkar, tapi Partai Berkarya ini kentara jelas. Mereka memang ingin menjual pecinta Soeharto untuk menjaring pemilih di Pemilu 2019. Sekjen Partai Badaruddin Andy menyebut partainya hendak menjadi partai alternatif dari partai besar dengan menggandeng pecinta Soeharto yang tak puas dengan partai mainstream saat ini.
Gambar Soeharto di Partai Berkarya (Foto: berkarya.id)
zoom-in-whitePerbesar
Gambar Soeharto di Partai Berkarya (Foto: berkarya.id)
"Ini juga tidak menutup kemungkinan pecinta almarhum masih banyak dan ada juga beberapa harapan terhadap putra beliau salah satunya itu yang buat mereka tertarik," kata Badaruddin di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/10).
ADVERTISEMENT
Kedigdayaan zaman Soeharto inilah yang ingin dijual oleh Partai Berkarya. Dalam situs Partai Berkarya, tampak gambar Soeharto. Selain itu, tampak juga gambar Tommy Soeharto.
Badaruddin tak memungkiri partainya ingin jualan "Piye, penak zamanku tho," ujarnya.
Sementara itu, Tommy Soeharto, menginginkan adanya perubahan dari kondisi bangsa dan negara. Ia menyesalkan utang negara yang sudah mencapai Rp 3.000 triliun.
Tommy Soeharto di Partai Berkarya  (Foto: berkarya.id)
zoom-in-whitePerbesar
Tommy Soeharto di Partai Berkarya (Foto: berkarya.id)
"Kita sorot sekarang utang negara ini sudah terlalu banyak hampir mencapai Rp 3.000 triliun. Lalu masih banyak rakyat yang masih sengsara dan perkembangan ekonomi masih kurang. Peninggalan utang yang besar itu tak pernah diungkap secara terbuka," kata Tommy di Masjid At-Tin Taman Mini, Jakarta Timur hari ini.
Tommy juga menyebut pemerintah Jokowi-JK saat ini hanya pencitraan.
ADVERTISEMENT
"Sekarang bersama Partai Berkarya kita akan buat langkah strategis untuk menangani masalah tersebut. Rakyat tiap 5 tahunan sekali selalu disaweri, diamplopin, sehingga keadaan tidak pernah berubah," tuturnya.
Kamu tertarik dengan trah Soeharto?