Idrus Marham Sempat Bertemu JK 2,5 Jam Bahas Masa Depan Golkar

24 November 2017 17:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Idrus Marham (Foto: Johanes Hutabarat/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Idrus Marham (Foto: Johanes Hutabarat/kumparan)
ADVERTISEMENT
Tak hanya mengumpulkan organisasi sayap Golkar, Plt Ketum Idrus Marham juga rajin bersafari ke sejumlah sesepuh partai untuk melakukan sosialisasi terkait hasil rapat pleno mengenai status hukum Setya Novanto. Bahkan, Idrus mengaku sudah bertemu dengan Wapres Jusuf Kalla untuk membahas nasib Novanto dan Golkar ke depan.
ADVERTISEMENT
Padahal, selama ini JK kerap melontarkan kritik tajam terhadap kiprah Partai Golkar dan kasus hukum Setya Novanto. Idrus mengaku bertemu dengan Wapres selama 2,5 jam pada Kamis (23/11). Dalam pertemuan itu, JK yang merupakan mantan Ketum Golkar memberi wejangan soal perbaikan kinerja partai.
"Enggak ada masalah, saya juga kemarin ketemu Pak Jusuf Kalla 2,5 jam. Pak JK justru selalu berpiikir sebagai mantan Ketum Golkar selalu berpikir bagaimana Golkar tidak hanya eksis tapi juga survive," ujar Idrus di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (24/11).
Hanya saja, Idrus menampik bahwa pembicaraan dengan Jusuf Kalla berkaitan dengan rencana Munaslub partai.
"Lah cobalah. Kemarin pak JK tidak bicara masalah apa, tapi secara umum ‎ya, masalah Golkar," tutupnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Jusuf Kalla secara blak-blakan mengatakan bahwa Partai Golkar harus mengganti posisi ketua umum yang kini dipegang Setya Novanto. "Ya harus segera, kalau ketua menghina, masa kaptennya menghina, masa tidak diganti kaptennya," kata JK di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (16/11).
JK juga mendesak agar Golkar segera menggelar Munaslub membahas pergantian ketum. Meski demikian, ia menyerahkan seluruh keputusan kepada Partai Golkar.
"Itu tergantung Golkarlah. Tapi harus segera sekarang ada yang pimpin Golkar. Kalau pimpinannya lari harus ada yang pimpin (yang baru)," pungkasnya.