Kenapa Jas The Yudhoyono Institute Berwarna Merah?

10 Agustus 2017 21:58 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Agus Harimurti Yudhoyono. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Agus Harimurti Yudhoyono. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Seperti biasanya, keluarga Yudhoyono tampil kompak dalam even politik maupun kegiatan santai. Jika biasanya The Yudhoyono's kompak berseragam warna biru, yang merupakan warna kebanggaan Partai Demokrat, malam ini keluarga Susilo Bambang Yudhoyono, mengenakan pakaian serba merah.
ADVERTISEMENT
Pemandangan ini terlihat dalam peluncuran The Yudhoyono Institute di Auditorium Djakarta Theatre. Warna merah itu dipilih karena menjadi warna kebanggaan lembaga think-tank yang didirikan SBY tersebut. Tepatnya, warna merah marun di seragam The Yudhoyono Institute dipadu dengan warna hitam di sisi-sisi jas yang digunakan.
Logo The Yudhoyono Institute juga tampak di dada bagian kiri. Logo tersebut tampak seperti huruf Y. Pertanyaan yang muncul, mengapa klan Yudhoyono memilih merah? Suatu warna yang sangat kontras dengan warna kebesaran Demokrat, yaitu biru.
Ketika ditanya, Agus menjawab santai. "Merah marun maksudnya? Soalnya kerena kan warna merah marun. Beda saja," ujar Agus singkat di lokasi, Kamis (10/8) malam.
Launching The Yudhoyono Institute (Foto: Diah Harni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Launching The Yudhoyono Institute (Foto: Diah Harni/kumparan)
Chief Communication Officer The Yudhoyono Institute, Ni Luh Putu Caosa Indryani, menyebut warna merah sengaja dipilih agar lembaga ini tak identik dengan Partai Demokrat.
ADVERTISEMENT
"Enggak ada alasan khusus sih. Cuma kalau biru nanti dikira Demokrat lagi," tuturnya.
Menurut dia, Agus sendiri yang memilih warna dan logo tersebut. "Ini seragam sama logo yang bikin Mas Agus sendiri," tuturnya.
Pemilihan warna merah sebagai simbol untuk berbeda dengan Demokrat mungkin benar adanya. Sekjen Partai Demokrat menyebut lembaga kajian ini dibuat memang untuk mengembangkan Agus Yudhoyono, sekaligus sebagi kontribusi AHY bagi negara.
"Kalau AHY di Demokrat kan sebagai keluarga besar Demokrat, tapi Yudhoyono Institute kita ingin membuat arah masa depan Indonesia emas dengan pikiran besar bernegara, untuk meneruskan pikiran SBY selama 10 tahun. Dan komando dipercayakan ke AHY yang punya latar belakang yang luar biasa, kan beliau lulusan Harvard punya latar belakang militer," imbuhnya.
ADVERTISEMENT