Dewi Persik Gagal Bulan Madu Gara-gara Peristiwa Terobos Busway

5 Desember 2017 9:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dewi Persik (Foto: Yurika Kencana/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Dewi Persik (Foto: Yurika Kencana/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pedangdut Dewi Persik merasa dirugikan terkait peristiwa mobilnya menerobos jalur TransJakarta di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, pada Jumat (24/11) malam. Setelah kejadian itu, perempuan berusia 31 tahun tersebut merasa difitnah dengan tudingan yang tidak benar.
ADVERTISEMENT
Hal itu Dewi sampaikan usai melaporkan seorang petugas Transjakarta bernama Harry Maulana Saputra ke Polda Metro Jaya pada Senin (4/12) malam. Laporan itu atas nama suami Dewi, Angga Wijaya.
Dewi persik, Maha Buana, Angga Wijaya (Foto: Andre Josua/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Dewi persik, Maha Buana, Angga Wijaya (Foto: Andre Josua/kumparan)
Keputusan pihak Dewi melapor, karena sebelumnya Harry melaporkan perempuan Dewi dan Angga ke Polda Metro Jaya terkait adanya dugaan ancaman kekekerasan, melawan petugas, dan fitnah yang menimpa dirinya. Laporan itu termuat dalam nomor LP/5891/XII/2017/PMJ/Dit Reskrimum.
"Aku uda gerah, aku capek kalau dituduh-tuduh terus, kayaknya gini salah, itu salah," kata Dewi.
Pemain film 'Tali Pocong Perawan' itu menerobos jalur Transjakarta karena ingin menolong asistennya yang menderita asma. Meski begitu, ia membantah asal nyelonong masuk, karena sebelumnya telah meminta izin kepada pihak Kepolisian untuk melakukan pengawalan.
ADVERTISEMENT
"Padahal, aku memang diperintah sama polisi, dan memang dalam pengawalan," ujar Dewi.
Imbas peristiwa mobilnya menerobos jalur Transjakarta menjadi perbincangan juga membuat Dewi tidak bisa berbulan madu dengan Angga. Padahal, sebelum kejadian itu, mereka sudah berencana untuk liburan.
"Yang mau bulan madu, jadi enggak bulan madu karena beginian. Selama ini habis sinetron, ada sinetron lagi, jadi pengen liburan dari kemarin," ungkap Dewi.
Dewi persik (Foto: Andre Josua/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Dewi persik (Foto: Andre Josua/kumparan)
Ketika melapor di SPKT Polda, Dewi didampingi oleh Angga dan kuasa hukumnya Maha Awan Buana. Angga membantah bahwa dia berkata kasar kepada Harry.
"Bukti dalam bentuk rekaman video yang dia lakukan kepada saya sesudah disebarkan di media sosial sama pernyataan dia bahwa saya mau berkata kasar atau berkata binatang sama dia. Itukan tidak benar justru sebaliknya dia yang berkata seperti itu. Itu kami punya bukti," kata Angga.
ADVERTISEMENT
Hal senada juga disampaikan oleh Dewi. "Kenapa harus berkata kotor kepada kami," ungkapnya.
Sebelumnya, dalam laporan ke polisi tercantum kronologi yang ditulis Harry sebagai pelapor. Ia menceritakan awal mula kejadian. Saat itu, penumpang yang berada di Mobil jaguar bernomor polisi B 12 DP ingin melewati Busway dan berhenti sebelum portal. Diketahui, jenis mobil dan pelat nomor tersebut persis dengan mobil yang dikendarai Dewi Persik saat itu.
"Penumpang mobil tersebut menyuruh pelapor membukakan portal, tapi pelapor tidak meresponsnya. Penumpang memanggil lagi pelapor dengan sebutan m*nyet dan budek," tulis laporan tersebut.