Investasi China untuk Robotika Mencapai 59,4 Miliar Dolar AS Pada 2020

7 September 2017 8:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
World Robot Conference di Beijing (Foto: China Daily)
zoom-in-whitePerbesar
World Robot Conference di Beijing (Foto: China Daily)
ADVERTISEMENT
China merupakan salah satu negara produsen dan pengembang robot terbesar di dunia. Pesatnya perkembangan robot di China mampu menyumbang pendapatan hampir 18 persen di sektor industri robot. Bahkan di tahun 2017, pasar robot industri dan pabrik China mampu mencapai 4,22 miliar dolar Amerika Serikat (AS).
ADVERTISEMENT
Pesatnya perkembangan robot China tentu juga dibarengi dengan pengeluaran negara yang tak sedikit. International Data Corp (IDC) melaporkan bahwa China akan mengeluarkan investasi hampir 59,4 miliar dolar AS untuk industri robot pada tahun 2020.
Dilansir China Daily, China sebagai pasar robotika terbesar dan tercepat di dunia akan memperhitungkan lebih dari 30 persen semua pengeluaran robotika pada 2020. Sebab, manufaktur terus mendominasi pengeluaran China untuk robotika.
"China terus memimpin adopsi robotika secara global, terutama didorong pertumbuhan pengeluaran yang kuat dalam pembuatan proses dan aplikasi lintas industri," kata Zhang Jingbing, Direktur Riset Robotika IDC Worldwide dan Asia Pacific Manufacturing seperti dikutip kumparan (kumparan.com), Kamis (7/9).
Pada tahun 2020, pengeluaran China untuk sistem robot, termasuk robot industri, layanan dan konsumen akan tumbuh menjadi 29 miliar dolar AS. Sementara belanja layanan yang melibatkan manajemen aplikasi, pendidikan dan pelatihan, dan penempatan perangkat keras diperkirakan akan melampaui 15,8 miliar dolar AS.
ADVERTISEMENT
"Di China, kami juga melihat percepatan pertumbuhan robot layanan komersial terutama untuk penanganan layanan material otomatis di pabrik, gudang, fasilitas logistik, layanan aplikasi, pendidikan. Kami prediksi bisa tumbuh hampir 29 miliar dolar AS di tahun 2020 mendatang" kata Zhang.