PT Angkasa Pura II Resmi Menjadi Pengelola Bandara Kertajati

23 Juli 2017 17:07 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pembangunan Bandara Kertajati  (Foto: Akbar Nugroho Gumay/Antara)
zoom-in-whitePerbesar
Pembangunan Bandara Kertajati (Foto: Akbar Nugroho Gumay/Antara)
ADVERTISEMENT
PT Angkasa Pura II (Persero) resmi menjadi operator atau pengelola Bandara Internasional Jawa Barat atau BIJB yang terletak di Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
Kerja sama pengoperasian BIJB segera dimulai dengan penandatanganan framework commitment dan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) antara AP II dan PT BIJB selaku BUMD Jawa Barat yang bertanggung jawab membangun sisi darat dan terkait pengoperasian bandara.
Itu merupakan salah satu poin yang menjadi kesepakatan usai pertemuan Gubernur Jabar Achmad Heryawan dan Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin, kemarin.
Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan dalam waktu dekat AP II dan PT BIJB akan membahas lebih detail pengorasian BIJB serta akan meakukan penandatanganan MoU.
"Kami optimistis akan dapat membawa BIJB menjadi bandara yang secara maksimal dapat mendukung pertumbuhan ekonomi di Indonesia khususnya Jawa Barat," kata Awaludiin dalam keterangan pers, Minggu (23/7).
ADVERTISEMENT
Menurut dia, saat bertemu dengan Gubernur Jabar Achmad Heryawan, Angkasa Pura II juga menyampaikan minatnya untuk pengembangan Aerocity di kawasan bandara yang berjarak sekitar 68 kilometer dari Bandung tersebut.
"Tidak menutup kemungkinan bahwa AP II dan PT BIJB juga akan membentuk joint venture company yang fokus pada pengembangan usaha di BIJB," katanya.
Adapun, AP II juga berkomitmen penuh dalam mendukung PT BIJB sehingga target pengoperasian BIJB dapat memenuhi target yang ditetapkan yakni pada Semester I tahun 2018.
Seperti diketahui, AP II saat ini juga mengelola Bandara Internasional Husein Sastranegara yang terletak di Kota Bandung. Bandara tersebut kini menjadi salah satu penopang pertumbuhan industri pariwisata di kawasan Jawa Barat khususnya Bandung.
ADVERTISEMENT
Bandara Internasional Jawa Barat dalam tahap awal direncanakan memiliki terminal berkapasitas 5 juta penumpang per tahun dan ke depannya dapat memiliki terminal berkapasitas 18 juta penumpang.
Dalam tahap awal, BIJB akan beroperasi dengan 1 landasan pacu atau runway berukuran 3000 x 60 m. Nantinya direncanakan dapat beroperasi dengan 2 runway.