news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Sri Mulyani: Kurban Adalah Pengingat untuk Menjaga Amanah Publik

4 September 2017 9:22 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sri Mulyani Berkurban (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sri Mulyani Berkurban (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan para pejabat Kementerian Keuangan pada hari ini melaksanakan kurban Idul Adha 1438 H. Ini adalah kali kedua Sri Mulyani berkurban di Tanah Air setelah balik dari AS dan kembali menjadi menteri.
ADVERTISEMENT
Atas nama pribadi, Sri Mulyani berkurban sapi jenis Brahman dengan berat sekitar 780 kilogram (kg). Menurut dia, berkurban merupakan salah satu cara untuk mengingat eksistensi Tuhan, apalagi sebagai pejabat publik dirinya juga dituntut untuk selalu menjaga amanah.
"Buat saya, ini selalu mengingatkan saya apalagi kalau memilih karier sebagai pejabat publik. Pesan untuk selalu mampu dan mau berkurban adalah spirit semangat luar biasa untuk amanah yang diberikan ke kita. Ini untuk menyegarkan kembali niat kita bekerja," kata Sri Mulyani di Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (4/9).
Selain itu, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu juga selalu mengingat kisah Nabi Ibrahim yang tabah dan ikhlas menjalankan perintah Allah SWT untuk menyembelih anaknya. Kisah itu dia jadikan semangat ketika menghadapi masalah.
ADVERTISEMENT
"Buat saya pribadi, cerita itu terus mengingatkan saya saat kita merasa beban berat sendiri sulit jalan, kurang dapat apresiasi atau dukungan. Saat itulah kita merasa bahwa pernah dalam sejarah hidup manusia ada orang yang lebih berkorban. Inspirasi buat kita bisa jalan lagi, kerja lagi, untuk mampu berkorban demi mencapai cita-cita," ujarnya.
Dalam kurban kali ini, ada 17 sapi dan 26 kambing dari pejabat Kementerian Keuangan. Nantinya daging-daging tersebut akan dibagikan ke sejumlah karyawan outsourcing, pedagang kantin, koperasi, dan masyarakat sekitar Kementerian Keuangan dengan total sekitar 2.000 penerima.