Sadino's Playlist #21: Leaving Scars

Anissa Sadino
Provehito in Altum
Konten dari Pengguna
21 Mei 2018 0:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Anissa Sadino tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sadino's Playlist #21: Leaving Scars
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
People love to run and leave scars. Sudah sewajarnya, sudah mendarah daging.
ADVERTISEMENT
Enggak cuma orang yang sehat yang bisa meninggalkan luka. Mereka yang sakit--jiwa mau pun fisik--juga bisa meninggalkan luka.
Gue lagi terluka, secara sadar dan enggak sadar. Gue terluka ngelihat bokap gue yang lagi terbaring enggak berdaya di rumah sakit.
No, no, gue bukannya nyalahin bokap gue sakit dan itu melukai gue. Enggak. Itu bukan salah dia. Bukan salah siapa-siapa. Memang sudah jalannya begitu.
Gue memang harus melihat yang kayak gitu-gitu. Biar gue belajar, biar gue bisa lebih peka sama penderitaan orang. Bokap gue sakit dua tahun, nyokap gue sakit-sakitan ngerawat bokap, adek gue jagain nyokap, dan gue tinggal sendiri. Gue harus nanggung beban mental dari dua sisi, keluarga dan pekerjaan. Alhamdullilah, gue cukup tangguh secara fisik dan mental.
ADVERTISEMENT
Gue sadar banget badan gue digerogotin pelan-pelan nih, sama penyakit hati. Tapi enggak apa-apa, mungkin nanti ada jawaban dari apa yang gue alamin ini. Semoga keluarga gue bahagia. Semoga mereka selalu dalam lindungan Tuhan. Semoga kami tegar.
Here's my playlist.
1. NOAH - Hidup Untukmu, Mati Tanpamu
Air mata ini, menyadarkanku, Kau takkan pernah menjadi, milikku.
Tak pernah ku mengerti, Aku segila ini, Aku hidup untukmu, Aku mati tanpamu,
Tak pernah ku sadari, Aku sebodoh ini, Aku hidup untukmu, Aku mati tanpamu.
Gue lagi tergila-gila nih, sama Ariel. Ganteng banget ya, itu orang? Subhanallah!
Apalagi pas Ariel nyanyi lagu ini. Aduh, bagus banget bentukannya, seksi banget. Gue sampe nontonin semua versi live-nya lagu ini di YouTube, cuma buat dengerin Ariel teriak. Ampe becek gue, padahal ini bulan puasa.
ADVERTISEMENT
"Hidup Untukmu, Mati Tanpamu" ini maknanya dalem banget. Cheesy sebenernya, cuma musiknya megah banget, jadi bagus. Vokalnya Ariel juga pas banget. Ya, lumayanlah, Ariel udah bisa mangap lebih lebar di lagu ini.
2. Avenged Sevenfold - Malagueña Salerosa
Que bonitos ojos tienes, Debajo de esas dos cejas, Debajo de esas dos cejas, Que bonitos ojos tienes.
Ellos me quieren mirar, Pero si tu no los dejas, Pero si tu no los dejas, Ni siquiera parpadear.
Malagueña, salerosa.
Besar tus labios quisiera, Besar tus labios quisiera, Malagueña salerosa, Y decirte niña hermosa, Que eres li.
Nda y hechicera, Que eres linda y hechicera, Como el candor de una rosa.
Lagu ini tuh tentang cowok kere yang suka sama cewek, dan cewek itu nolak karena si cowok terlalu kere. Okay, end of conversation.
ADVERTISEMENT
"Malagueña Salerosa" ini udah sering banget di-cover sama musisi-musisi. Avenged Sevenfold adalah salah satunya, dan cukup mengejutkan karena band heavy metal kayak gitu tiba-tiba ngebawain lagu Latin.
Tapi, versi cover Avenged Sevenfold buat "Malagueña Salerosa" gue akuin keren. Riff-nya, melodinya, suara Muhammad Shadow, xuxox meonx!
3. Arctic Monkeys - Do I Wanna Know?
Have you got colour in your cheeks? Do you ever get the fear that you can't shift the type, That sticks around like summat in your teeth? Are there some aces up your sleeve? Have you no idea that you're in deep? I've dreamt about you nearly every night this week, How many secrets can you keep? 'Cause there's this tune I found, That makes me think of you somehow, And I play it on repeat, Until I fall asleep, Spilling drinks on my settee.
ADVERTISEMENT
(Do I wanna know?), If this feeling flows both ways? (Sad to see you go), Was sorta hoping that you’d stay, (Baby, we both know), That the nights were mainly made, For saying things that you can’t say tomorrow day.
Crawling back to you, Ever thought of calling when you've had a few? 'Cause I always do, Maybe I'm too busy being yours to fall for somebody new, Now I've thought it through, Crawling back to you.
Enggak tahu kenapa, gue dari kemaren senandung lagu ini terus. Beat-nya jadi enak gitu tiba-tiba. Ini gara-gara lagu "Four Out of Five", nih.
Walopun gue enggak suka Arctic Monkeys, gue akuin album "AM" itu bagus. Tapi, gue lebih suka materinya "Tranquility Base Hotel & Casino". Enough said.
ADVERTISEMENT
4. Barasuara - Nyala Suara
Baramu padam, Baramu padam, Lara menyala, Tanpa suara.
Bara dalam sekam, Bara dalam sekam, Bara dalam sekam, Bara dalam sekam.
Kala merdeka ada suara, Riak melebur, Peluh membaur, Karam dalam diam, Karam dalam, bara dalam.
(Barasuara!)
Gue adalah orang yang termehek-mehek karena Iga Massardi. Sekali lagi gue ingatkan, untuk memahami musiknya Barasuara, lo harus banyak baca KBBI.
Ini salah satu lagu yang gue suka dari album "Taifun". Musiknya strong, dan gak monoton. Aransemennya kaya banget, kayak lo lagi diajak nge-trip sama Barasuara.
Intinya sih, I love you Iga Massardi.
5. GIGI - Nakal
Ampun, aduh, ampun, Sudahlah jangan, menggoda kepadaku, Wouo, wouo.
Kerlingan mata, nakalmu, Terus memandang, dan merayu kepadaku, Wouo, wouo.
ADVERTISEMENT
Oh, Ku hanya bisa menahan perasaan.
Gila, juara ini lagu. Suara Armand seksi banget. Bentar gue ketawa dulu.
Ini lagu selalu nyantol di kepala gue dari dulu. Tapi, gue enggak suka bagian chorus-nya. Gue dengerin lagu ini cuma di awal-awal doang, bagian "Ampun, aduh, ampun, aduh, ampun, aduh, ampun," dan terus aja kayak, "Kamu cantik deh," "Kamu lebih cantik," "Ah, kamu lebih cantik," "Ya mana mungkin, kamulah yang paling cantik," sampe kiamat.
Musiknya super catchy dan cukup visual. Gue bisa ngebayangin Armand loncat-loncat ke sana-ke mari. Gue bisa ngebayangin muka Budjana tetap datar sambil ngelihatin Armand. Oke, mereka keren.