Usai Operasi Tulang Rusuk, Stuntman Demian Aditya Belajar Duduk

13 Desember 2017 22:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Demian dan Edison (Foto: Instagram/@_demianaditya_, @edison_wardhana)
zoom-in-whitePerbesar
Demian dan Edison (Foto: Instagram/@_demianaditya_, @edison_wardhana)
ADVERTISEMENT
Edison Wardhana, stuntman Demian Aditya, mengalami kecelakaan dalam aksi 'The Death Drop' di SCTV Awards 2017 pada 29 November lalu. Imbasnya, pria yang akrab disapa Echon itu harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Royal Taruma, Daan Mogot, Jakarta Barat.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan kabar terbaru, Edison telah menjalani operasi tulang rusuk. Operasi tersebut, menurut Rivelino Vevikananda, kakak Edison, telah berjalan dengan baik.
"Echon sudah selesai menjalani operasi tulang rusuknya yang mengalami patah, 11 Desember 2017. Operasinya berjalan dengan baik," ungkap Rivelino ketika dihibungi melalui sambungan telepon, Rabu (13/12).
"So far, enggak ada operasi lagi. Sekarang konsentrasinya kepada penyembuhan sarafnya. Tapi, 'kan dia (Edison) belum bisa bangun sendiri. Tulang rusuknya ada yang diklip. Ada 4 klip. Jadi, tulang rusuk 8, 9, dan 10 patah. Rusuk 9 ada dua patahan, depan dan belakang," tambahnya.
Demian Aditya dan Edison Wardhana (Foto: Instagram @_demianaditya_)
zoom-in-whitePerbesar
Demian Aditya dan Edison Wardhana (Foto: Instagram @_demianaditya_)
Usai operasi, kini Edison tengah belajar duduk, mengingat ia telah lama berada dalam kondisi berbaring. Selain itu, ia juga akan menjalani perawatan untuk saraf, terutama saraf di kaki kiri.
ADVERTISEMENT
"Otot yang di bokongnya itu banyak yang rusak juga, ya. Nah, jadi Echon lagi belajar duduk. Setelah ini, dia akan menjalani perawatan untuk sarafnya. Saraf di kaki kiri masih terganggu karena luka tusukan di bokongnya," tutur Rivelino.
"Kami enggak tahu prosesnya itu berapa lama karena sebagian kaki kirinya ada yang kalau dipegang sakit, ada bagian yang dipegang normal saja, karena sarafnya belum normal. Kalau enggak salah dengar, dokter bilang akan dilakukan terapi ion, jadi kayak disetrum gitulah," lanjutnya.
Mengingat cedera yang dialami cukup parah, proses pemulihan Edison pun terbilang cepat. Mengenai itu, Rivelino menganggapnya sebagai sebuah mukjizat.
"Kami percaya sekali bahwa ini yang namanya mukjizat. Dilihat dari dampaknya, satu sentimeter lagi jantung kena. Dikit saja geser, itu tulang ekor rusak. Setelah diperiksa semua, selain dari paru-parunya, kemarin juga sudah dilihat, paru-parunya susah kembali berkembang normal. 'Kan sebagian ada yang dibuang karena enggak bisa diperbaiki," paparnya.
ADVERTISEMENT
"Tapi, dari hasil rontgen kemarin, kita bisa lihat bahwa paru-parunya sudah kembali ke volume yang sama besarnya. Bisa kita lihat dari hasil rontgen, enggak ada lagi luka lain. Bahkan, patah di tempat lain enggak ada. Bisa saya bilang ini mukjizat dan badan Echon sangat fit," sambungnya.
Edison Wardhana (Foto: Instagram/@edison_wardhana)
zoom-in-whitePerbesar
Edison Wardhana (Foto: Instagram/@edison_wardhana)
Edison pun saat ini telah tampak tersenyum ceria setiap gambar dirinya diabadikan. Ia pun tak merasa jera dan tetap ingin berpartisipasi dalam aksi sulap.
"Echon masih mau main sulap. Kalau difoto, jelas dia akan berusaha kelihatan tetap cakep. Memang ada momen di mana dia mau bangun atau geser ada rasa enggak nyaman," ucap Rivelino diselingi tawa.
"Dokter pun akan fokus untuk mengembalikan Echon, mengingat pekerjaan yang dilakukan Echon seperti itu, main sulaplah, basket, balapan. Jadi, dokter melihat itu salah satu mata pencaharian dia dan akan berusaha mengembalikan dia agar bisa produktif," tandasnya kemudian.
ADVERTISEMENT