Tips Puasa untuk Penderita Maag dan GERD

Annisa Nurnadzhifah
Mahasiswi Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah Jakarta semester 3
Konten dari Pengguna
4 Desember 2022 19:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Annisa Nurnadzhifah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sebagai seorang muslim, kita tentu memiliki persiapan untuk menyambut bulan ramadan, terutama bagi penderita Maag dan GERD.
ADVERTISEMENT
Sumber: Pixabay
Dalam bahasa medis, maag disebut dengan istilah dispepsia.
Dispepsia adalah ketidaknyamanan perut bagian atas, seperti sensasi terbakar, kembung dan mual, selain itu terjadi rasa cepat kenyang setelah memulai makan.
Maag dan GERD seringkali diartikan sama oleh masyarakat, tetapi sebenarnya dua kondisi ini sangat berbeda.
1. Perbedaan Maag dan GERD
Maag
GERD
Nah, setelah kita mengetahui dua perbedaan kondisi tersebut, kita sekarang dapat memahami bagaimana tips berpuasa bagi penderita maag dan GERD, diantaranya adalah:
ADVERTISEMENT
ketika berbuka puasa, kita seringkali balas dendam dengan memakan apa saja yang kita mau tanpa mempedulikan porsi. Namun, bagi penderita maag dan GERD sangat tidak dianjurkan untuk melakukan hal itu. Penderita maag dan GERD harus memerhatikan porsi makan dan memberikan jeda untuk waktu makan.
Penderita maag dan GERD disarankan untuk makan secara perlahan. Hal ini disarankan karena saat keadaan makan terburu-buru akan semakin banyak gas yang masuk ke lambung, sehingga dapat memicu kambuhnya Maag dan GERD.
Penderita Maag dan GERD harus memilih nutrisi yang sesuai, contohnya yaitu daging rendah lemak, seperti ayam dan ikan. Selain itu, pilihlah buah yang sesuai, misalnya pisang, apel, maupun buah pir.
ADVERTISEMENT
Minuman yang harus dihindari seperti kopi, teh dan soda. Selain itu, hindari makanan yang pedas.
ketika baru saja selesai makan, lambung masih mencerna sehingga jika langsung posisi tidur, maka akan berisiko terjadinya reflux, sehingga makanan berpotensi naik lagi ke atas.
Bagi penderita GERD terdapat posisi khusus yang dapat membantu menghindari kambuhnya penyakit GERD, yaitu dengan cara berbaring sisi kiri untuk mencegah reflux. Selain itu, penderita GERD harus tidur dengan memakai bantal.
Nah, bagi kalian yang memiliki penyakit maag dan GERD sangat penting untuk mengikuti tips di atas agar puasa yang dijalankan tidak terganggu oleh rasa tidak nyaman akibat penyakit tersebut.
ADVERTISEMENT