Moms, Perhatikan Konsumsi Garam Anak Anda

Apakah Garam Baik di Konsumsi Banyak oleh Anak? (Foto: Pixabay)

Garam sebagai bumbu makanan tidak serta merta dapat dikonsumsi tanpa kontrol. Masing-masing rentang usia mulai dari anak-anak hingga dewasa memiliki standar konsumsi garam yang berbeda.

Padahal, konsumsi makanan sehari-hari anak bisa saja mengandung garam berlebihan. Terlalu banyak asupan natrium akan berdampak buruk pada tumbuh kembangnya karena mengandung kalsium dan lemak tinggi.

Dilansir Super Nanny, Selasa (12/12) mengonsumsi garam yang tinggi ternyata dapat memengaruhi kesehatan anak. Konsumsi garam yang berlebihan dapat membuat kalsium tidak diserap oleh tulang dengan baik sehingga mengancam pertumbuhannya. Bayi apabila mengonsumsi garam berlebih akan membebani ginjal yang sedang berkembang.

Diet garam sejak dini akan membentuk pola konsumsi sehat di kemudian hari. Natrium berlebihan akan membuat anak tumbuh dengan bayang-bayang penyakit yang lebih berisiko seperti kolestrol tinggi, diabetes tipe 2, dan obesitas.

Lalu berapa kadar konsumsi garam yang wajar bagi anak? Menurut survei oleh Trading Standards Institute, garam yang dibutuhkan anak pada umur 1-3 tahun idealnya membutuhkan 2 gram per hari. Sementara 4-6 tahun hanya membutuhkan 3 gram per hari.

Mulai saat ini, cobalah untuk membiasakan memberi makan anak dengan kadar garam secukupnya. Jangan manjakan anak dengan masakan enak yang terlalu banyak garam.

Jadi, ibu harus mulai memikirkan buah hati agar tidak terkena dampak buruk akibat konsumsi garam atau natrium yang berlebihan.