Firli Bahuri usai diperiksa Dewas KPK

Firli Tak Bersalah, yang Salah adalah Mereka yang Memilihnya

Arman Dhani
Penulis. Menggemari musik dan buku. Sudah terlalu banyak menyimpan kaos band dan sepatu.
23 November 2023 14:41 WIB
·
waktu baca 4 menit
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu lelucon penting dari kebudayaan Yahudi yang saya ingat adalah ketika Milan Kundera menulis cerita seperti ini. Seorang hamba bertemu Tuhan, di hadapan Tuhan yang murung, si hamba tadi berusaha menghibur dengan doa-doa, pujian, tapi tak berguna. Lantas ketika kehabisan akal, malaikat yang sedari tadi diam bertanya. “Apa yang akan kamu lakukan? Tuhan makin murung dan murung,” si hamba yang bingung, berusaha berpikir, lantas ia berkata. “Tenang aku punya rencana,” mendengar itu Tuhan tertawa terbahak-bahak.
“Ketika manusia berencana, Tuhan tertawa,” kira-kira begitu intinya. Nah cerita ini saya ingat kembali karena membaca berita tentang Ketua KPK Firli Bahuri resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL). Firli diduga melakukan tindak pidana korupsi berupa pemerasan dan penerimaan gratifikasi.
Mungkin beberapa dari kita ada yang girang, atau bahkan bersyukur karena Firli jadi tersangka, tapi ini hal yang menyedihkan sebenarnya. KPK sebagai lembaga anti rasuah hadir karena cita-cita reformasi untuk melawan elite dan korupsi, tapi malah tercoreng hingga sedemikian rupa. Ini adalah sejarah bagi pemberantasan korupsi di Indonesia. Sejak KPK berdiri pada 29 Desember 2003, baru pertama kali pimpinannya jadi tersangka korupsi.
Lanjut membaca konten eksklusif ini dengan berlangganan
Keuntungan berlangganan kumparanPLUS
check
Ribuan konten eksklusif dari kreator terbaik
check
Bebas iklan mengganggu
check
Berlangganan ke newsletters kumparanPLUS
check
Gratis akses ke event spesial kumparan
check
Bebas akses di web dan aplikasi
Kendala berlangganan hubungi [email protected] atau whatsapp +6281295655814
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten